GHITHA NURFARIDAH SETIA, 103060006 and Firmansyah, Dosen PWK Unpas and Oki Oktariadi, ds (2016) IDENTIFIKASI KESIAPSIAGAAN MASYARAKAT WILAYAH PESISIR KABUPATEN TASIKMALAYA TERHADAP BENCANA GEMPA BUMI DAN TSUNAMI Tugas ini disusun untuk memenuhi Mata Kuliah Tugas Akhir. Skripsi(S1) thesis, Fakultas Teknik Unpas.
Text
#Cover.docx Download (29kB) |
|
Text
7. BAB 1.docx Download (300kB) |
|
Text
8. BAB 2.docx Download (867kB) |
|
Text
10. BAB 4.docx Download (210kB) |
|
Text
11. BAB 5.docx Download (24kB) |
|
Text
9. BAB 3.docx Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text
4. ABSTRAKS.docx Download (15kB) |
Abstract
ABSTRAKS Lempeng benua relatif stabil, namun lempeng Indo Australia terus bergerak ke utara sedang lempeng Pasifik bergerak ke arah barat, “ini antara lain yang menyebabkan posisi Indonesia tidak stabil dan rawan bencana geologi”. Lingkungan tektonik Indonesia terdiri dari tiga lempeng tektonik, yaitu Indo-Australia, Pasifik dan Eurasia yang bergerak relatif terhadap lainnya. Potensi kegempaan di Kabupaten Tasikmalaya tergolong cukup besar, catatan gempa bumi yang ada menunjukkan pada tanggal 2 September 2009 pukul 14.55 WIB telah terjadi gempa bumi tektonik dengan kekuatan 7,3 SR pada kedalaman 30 Km yg berlokasi di 8.24 LS - 107.32 BT (142 Km Barat Daya Tasikmalaya, Jawa Barat) yang berpotensi terjadinya tsunami. Tujuan dari studi ini ialah mengetahui kesiapsiagaan masyarakat Wilayah Pesisir Kabupaten Tasikmalaya dalam meghadapi bencana gempa bumi dan tsunami yang digambarkan melalui sikap dan perilaku masyarakat terhadap ancaman bencana. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan analisis deskriptif kualitatif, dan deskriptif kuantitatif (menggunakan skoring) dengan melihat faktor dan indikator kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana. Faktor kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana yang digunakan ada 5 (lima) faktor, yaitu faktor pengetahuan dan sikap, rencana tanggap darurat, sistem peringatan bencana, mobilisasi sumberdaya serta modal sosial. Hasil dari penelitian ini adalah kesiapsiagaan masyarakat di Wilayah Pesisir Kabupaten Tasikmalaya terhadap bencana gempa bumi dan tsunami berada dalam kondisi cukup siap. Dilihat dari faktor sistem peringatan bencana dan modal sosial memiliki nilai skoring yang baik. Sedangkan pada faktor pengetahuan dan sikap memiliki nilai skor yang tidak baik hal ini terutama dikarenakan masyarakat banyak yang belum mengetahui kerentanan wilayahnya terhadap bencana. Namun demikian, kesiapsiagaan masyarakat Kawasan Pesisir Kabupaten Tasikmalaya terhadap bencana gempa bumi dan tsunami masih dapat ditingkatkan baik oleh masyarakat, pemerintah tingkat kecamatan maupun pemerintah tingkat kabupaten, antara lain dengan menambah kesadaran dan pengetahuan masyarakat akan tindakan penyelamatan bancana. Kata kunci: Wilayah Pesisir, Kesiapsiagaan, Gempa Bumi, Tsunami. ABSTRACT The continental shelf is relatively stable. But the Indo, Australia continues to move to north is the Pacific moving to the west, " this, among others, that cause Indonesia's position is unstable and prone to a geological disasters ". the tectonic Indonesia consists of three tectonic plates, the Indo-Australian, the Pacific and Eurasia are moving relative to other. The potential of the earthquake in the District of Tasikmalaya one big enough, the earthquakes are showing on the 2 September 2009 at 14.55, has been an earthquake the earth's tectonic forces at 7, 3 SR at a depth of 30 km are located in 8.24 South Latitude - 107.32 the BT (142 km Southwest Tasikmalaya, West Java) the potential tsunami. The purpose of this study is to find out, people in the District of Tasikmalaya in confront the devastating earthquake and tsunami as through attitude and behavior on the threat of disaster. The method used in this research is using analysis of the sort of descriptive set of qualitative, and sort of descriptive set of quantitative (use of scoring) by looking at factors and indicators of the preparedness of communities to disasters. Factor of preparedness of communities to disasters that are used there are 5 (five) factors, namely the knowledge and attitude, the emergency response, warning system disaster, mobilization of resources and social capital. As a result of this research is the preparedness of communities in the area of the District of Tasikmalaya on the earthquake and tsunami are in enough condition ready. Seen from the system of disaster and social capital has the value of scoring a good. Meanwhile, upon the knowledge and attitude have the score is not a good thing is mainly due to many people who do not know the vulnerability of its territory against disasters. However, the preparedness of the people of the the District of Tasikmalaya on the earthquake and tsunami still can be improved either by society, the government the district level and the government district level, among others, to increase awareness and knowledge society will be action to rescue the disaster. Keywords: Coastal Area, Preparedness, Earthquake, Tsunami.
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Pangan 2015 |
Depositing User: | Ade Sulaeman |
Date Deposited: | 12 Apr 2016 06:58 |
Last Modified: | 12 Apr 2016 06:58 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/3252 |
Actions (login required)
View Item |