HASNA SOLIHAT, 125050097 (2016) PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING (CPS) TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIK SISWA SMP. Skripsi(S1) thesis, FKIP UNPAS.
|
Text
COVER.pdf Download (141kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (185kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRACT.pdf Download (92kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (245kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (391kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (21kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (102kB) | Preview |
Abstract
Matematika merupakan mata pelajaran pokok yang diajarkan di setiap jenjang pendidikan, tidak hanya sekedar menghapal rumus dan kecepatan berhitung, tetapi matematika memiliki ruang lingkup yang luas, matematika juga ilmu yang dekat dengan aktivitas kehidupan manusia. Oleh sebab itu kemampuan berpikir kreatif matematik sangat diperlukan siswa dalam belajar matematika, namun ternyata kemampuan berpikir kreatif matematik masih rendah. Salah satu upaya yang dapat dilakukan oleh guru dalam meningkatkan kemampuan berpikir kratif matematik siswa adalah dengan memilih model pembelajaran yang sesuai dengan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai. Salah satu alternatif pembelajaran yang dapat meningkatkan kemampuan berpikir kreatif matematik siswa adalah model pembelajaran Creative Problem Solving (CPS). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah peningkatan kemampuan berpikir kreatif matematik siswa yang menggunakan model pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) lebih baik daripada siswa yang menggunakan pembelajaran konvensional dan untuk mengetahui apakah siswa bersikap positif terhadap model pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) dalam pembelajaran matematika. Metode yang digunakan pada penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Al Falah Bandung. Adapun sampel dalam penelitian ini yaitu kelas VII A sebagai kelas eksperimen dan kelas VII B sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes kemampuan berpikir kreatif matematik berupa tes uraian dan angket skala sikap yang menggunakan skala Likert. Berdasarkan analisis data dan hasil dari penelitian ini adalah peningkatan kemampuan berpikir kreatif matematik siswa yang menggunakan model pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) lebih baik daripada siswa yang menggunakan pembelajaran konvensional, siswa bersikap positif terhadap pembelajaran matematika dengan model pembelajaran Creative Problem Solving (CPS). Oleh karena itu model pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) dapat dijadikan suatu alternatif bagi guru dalam melaksanakan pembelajaran yang lebih menyenangkan dan bermakna. Kata Kunci: Pembelajaran Creative Problem Solving (CPS), Kemampuan Berpikir Kreatif Matematik
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Matematika 2016 |
Depositing User: | Iyas - |
Date Deposited: | 05 Sep 2016 14:49 |
Last Modified: | 05 Sep 2016 14:49 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/11417 |
Actions (login required)
View Item |