Anyaman Boboko (Bakul) Dari Kabupaten Cisayong Tasikmalaya Masih Bertahan di Era Modern Dalam Fotografi Story. Intania Nurwahyuni: 156020040

Intania Nurwahyuni, H. Heriwanto, S.Sn., M.Si. (2021) Anyaman Boboko (Bakul) Dari Kabupaten Cisayong Tasikmalaya Masih Bertahan di Era Modern Dalam Fotografi Story. Intania Nurwahyuni: 156020040. Skripsi(S1) thesis, Fotografi & Film.

Preview	Text Awal.pdf Download (473kB) | Preview
Preview	Text Abstrak.pdf Download (336kB) | Preview
Preview	Text Bab I.pdf Download (236kB) | Preview
Preview	Text Bab II.pdf Download (388kB) | Preview
Preview	Text Bab III.pdf Download (996kB) | Preview
	Text Bab IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text Bab V.pdf Restricted to Repository staff only Download (221kB)
Preview	Text Daftar Pustaka.pdf Download (224kB) | Preview

Abstract

Dalam tugas akhir ini permasalahan yang diangkat adalah kehidupan sehari-hari para pengrajin anyaman boboko (bakul) di Desa Sukasetia Kabupaten Cisayong Tasikmalaya. Anyaman merupakan proses menyilangkan bahan-bahan dari tumbuhan, salah satunya tumbuhan bambu yang menjadi produk budaya di Indonesia dan budaya tersebut merupakan warisan nenek moyang yang sampai saat ini masih ada. Di era modernisasi sekarang ini dimana banyak masyarakat yang melupakan anyaman bambu, terlebih beberapa tahun ini produk China memasuki pasar Indonesia dan beralih ke produk plastik. Namun beberapa pengrajin Desa Sukasetia Cisayong tidak gulung tikar, justru para pengrajin tersebut masih bertahan dan memanfaatkan tumbuhan bambu disekitar hutan, salah satunya Keluarga Ibu Oneng yang masih terus menekuni membuat anyaman boboko (bakul), dalam seminggu keluarga tersebut dapat menghasilkan 15 buah boboko namun selain menganyam keluarga ini juga bertani untuk mengcukupi kebutuhan sahri-hari. Metode yang digunakan dalam penelitian Tugas Akhir ini adalah metode kualitatif dengan tujuan untuk memahami secara mendalam dan mendetail mengenai topik penelitian. Proses pengumpulan data dengan melakukan Observasi di Desa Sukasetia Kabupaten Cisayong, lalu melakukan wawancara kepada pengrajin, dan melakukan Studi Literatur agar penulis dapat menghimpun data melalui buku dan jurnal. Konsep penelitian ini menampilkan kehidupan pengrajin bagaimana pengrajin melakukan proses mengayam. Kemudian hasil dari penelitian ini akan di visualisasikan menggunakan metode foto story, peneliti dimudahkan karena lebih terarah dari sudut pandang pengambilan gambar serta hasilnya dapat tergambar secara jelas. Penulis mengikuti kegiatan subjek selama mengajar dan merias agar mengetahui kegiatan yang subjek lakukan. Kata Kunci: Anyaman bambu, Anyaman boboko, Fotografi, Fotografi Story

Item Type:	Thesis (Skripsi(S1))
Subjects:	S1-Skripsi
Divisions:	Fakultas Seni dan Sastra > Fotografi dan Film 2020
Depositing User:	oman rohman
Date Deposited:	23 Jun 2021 03:40
Last Modified:	23 Jun 2021 03:40
URI:	http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/52180

Actions (login required)

View Item