Nur Layalia Ahada, 132030155 (2017) PERAN IAEA (INTERNATIONAL ATOMIC ENERGY AGENCY) DALAM PENYELESAIAN DAMPAK RADIASI KEBOCORAN ENERGI NUKLIR FUKUSHIMA DAIICHI JEPANG. Skripsi(S1) thesis, PERPUSTAKAAN.
Text
COVER.docx Download (57kB) |
||
Text
ABSTRAK.docx Download (19kB) |
||
Text
BAB I.docx Download (63kB) |
||
Text
BAB II.docx Download (230kB) |
||
Text
BAB III.docx Download (2MB) |
||
Text
BAB IV.docx Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
||
Text
BAB V.docx Restricted to Repository staff only Download (32kB) |
||
Text
DAFTAR PUSTAKA.docx Download (19kB) |
||
|
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (67kB) | Preview |
Abstract
Pengunaan teknologi nuklir sebagai sumber energi sebuah negara merupakan sebuah isu yang diperhatikan dalam lingkup internasional. PLTN Fukushima Daiichi Jepang, menjadi sorotan dunia setelah kecelakaan nuklir yang terjadi pada 11 Maret 2011 dan menyebabkan kebocoran energi nuklir yang menyebabkan penyebaran radiasi secara luas. IAEA (International Atomic Energy Agency) merupakan organisasi internasional yang mengawasi serta mengembangkan penggunaan energi nuklir. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa peran IAEA dalam peristiwa yang terjadi di PLTN Fukushima Daiichi. Merujuk pada permintaan pemerintah Jepang, IAEA mengorganisir International Peer Review Mission. Dampak radiasi yang ditimbulkan pada peristiwa PLTN Fukushima Daiichi menggerakkan IAEA sebagai organisasi internasional yang mengawasi penggunaan nuklir. terkait peristiwa tersebut, IAEA berperan secara langsung, yakni membantu serta mengawasi dengan mengorganisir IAEA International Peer Review Mission yang mana misi ini merupakan rencana jangka tengah-panjang proses dekomisioning, dekontaminasi serta remediasi PLTN Fukushima Daiichi unit 1-4. International Peer Review Mission merupakan sebuah misi yang telah diterapkan pada IAEA Action Plan on Nuclear Safety yang bertujuan untuk menciptakan keselamatan serta keamanan tingkat tinggi bagi seluruh dunia. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif analisis, yaitu metode penelitian yang menggambarkan kejadian-kejadian atau peristiwa-peristiwa berdasarkan data dan fakta yang ada dan sedang berlangsung, untuk menghasilkan analisis mengenai peran IAEA dalam penyelesaian dampak radiasi kebocoran energi nuklir Fukushima Daiichi Jepang. Peneliti juga menggunakan teknik pengumpulan data studi kepustakaan, yaitu usaha mencari dan mengumpulkan data serta informasi berdasarkan penelaahan atau referensi, baik yang bersumber dari buku teks, majalah, surat kabar, artikel, internet maupun dokumen laporan tentang hal-hal yang berkaitan dengan masalah yang sedang diteliti. Kesimpulan yang dihasilkan oleh IAEA International Peer Review Mission yang saat ini sudah dan sedang dilaksanakan yaitu: Dekontaminasi wilayah sekitar PLTN Fukushima Daiichi; Dekomisioning Reaktor unit 1-4; Pengelolaan limbah radioaktif; pengelolaan dan perawatan air yang terkontaminasi; meneliti sampel air laut, sedimen dan biota laut; monitoring radiasi (lingkungan, pangan, perairan); dll. Adapun untuk hasil pencapaian misi saat ini dalam upaya penyelesaian dampak radiasi kebocoran energi nuklir PLTN Fukushima Daiichi adalah berkurangnya dosis radiasi di seluruh wilayah prefektur Fukushima. Kata Kunci: Radiasi, Dekomisioning, Dekontaminasi, Remediasi.
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Hubungan Internasional 2017 |
Depositing User: | mr yogi - |
Date Deposited: | 25 Aug 2017 06:33 |
Last Modified: | 25 Aug 2017 06:33 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/28863 |
Actions (login required)
View Item |