WANDA RESTU PERTIWI, 155060075 (2019) PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY-TWO STRAY TERHADAP KETERAMPILAN BERBICARA (Penelitian Quasi Eksperimen pada peserta didik kelas V di SDN 099 Babakan Tarogong Bandung). Skripsi(S1) thesis, FKIP UNPAS.
|
Text
COVER.pdf Download (43kB) | Preview |
|
|
Text
lembar pengesahan.pdf Download (3MB) | Preview |
|
|
Text
abstrak inggris.pdf Download (84kB) | Preview |
|
|
Text
abstrak sunda.pdf Download (85kB) | Preview |
|
|
Text
abstrak indonesia.pdf Download (86kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (199kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (295kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III.pdf Download (436kB) | Preview |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (456kB) |
||
Text
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (153kB) |
||
|
Text
DAFTAR PUSTAKA WANDA R. PERTIWI.pdf Download (178kB) | Preview |
Abstract
Keterampilan berbicara menjadi salah satu keterampilan yang perlu dimiliki oleh peserta didik untuk meningkatkan kualitas dirinya sehingga mampu bersaing pada abad 21 ini. Pembelajaran pada kurikulum 2013 sudah menerapkan konsep Student Center yang menuntut peserta didik agar terlibat secara aktif dalam pembelajaran. Berbagai kendala yang terjadi mengakibatkan keterampilan berbicara peserta didik sulit dicapai. Salah satunya adalah penyampaian ilmu yang diberikan pada peserta didik tidak mendukung untuk mengembangkan keterampilan berbicara peserta didik. Untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran terhadap keterampilan berbicara, maka dilakukan penelitian pada kelas V di SD Negeri Babakan Tarogong Bandung. Penelitian berjenis kuantitatif dengan metode kuasi eksperimen menggunakan model Two Stay-Two Stray sebagai model eksperimen yang diterapkan pada kelas eksperimen menghasilkan pengaruh sebesar 70,5% terhadap keterampilan berbicara peserta didik dengan uji regresi linear sederhana. Pengaruh yang dihasilkan pun bernilai positif dikarenakan model Two Stay-Two Stray memiliki karakteristik komunikasi antar anggota terjadi secara intens dan saling ketergantungan positif. Sedangkan model Example non Example yang menjadi model pembanding di kelas kontrol menghasilkan pengaruh yang bernilai positif namun hanya sebesar 15,8%. Dikarenakan model tersebut memiliki karakteristik yang hampir mirip dengan model konvensional. Hal ini membuktikan bahwa model pembelajaran Two Stay-Two Stray lebih memberikan pengaruh yang signifikan terhadap keterampilan berbicara peserta didik di kelas V SD Negeri 099 Babakan Tarogong Bandung. Kata Kunci: Keterampilan Berbicara, Two Stay-Two Stray, Pengaruh.
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > PGSD 2018 |
Depositing User: | Mr Andi Wijaya |
Date Deposited: | 05 Oct 2019 07:25 |
Last Modified: | 05 Oct 2019 07:25 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/45357 |
Actions (login required)
View Item |