Gama Adhi Nugraha, 122030093 (2016) PENERAPAN KEBIJAKAN PEMBERANTASAN ILLEGAL FISHING DI INDONESIATERHADAP AKTIVITAS PENCURIAN IKAN OLEH NELAYAN ASING(FILIPINA). Skripsi(S1) thesis, PERPUSTAKAAN.
Text
Cover Skripsi.docx Download (33kB) |
|
Text
abstract indo.docx Download (15kB) |
|
Text
BAB I.docx Download (78kB) |
|
Text
Daftar Pustaka.docx Download (26kB) |
|
Text
BAB II.docx Download (1MB) |
|
Text
abstrak english.docx Download (12kB) |
Abstract
Negara Indonesia yang memiliki sumber daya perikanan yang melimpah. Hal ini tentu menjadi ketertarikan bagi para pelaku pencuri ikan / illegal fishing khususnya nelayan asing Filipina yang berbatasan langsung dengan wilayah pengelolaan perikanan Republik Indonesia (WPPNRI). Untuk mengurangi aktivitas pencurian ikan oleh nelayan asing tersebut maka Pemerintah Indonesia membuat kebijakan penenggelaman kapal pelaku illegal fishing. Kebijakan penenggelaman ini berpedoman pada Undang-Undang Republik Indonesia Undang Nomor 45 Tahun 2019 perubahan Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004, dalam Pasal 69 ayat (1) dan ayat (4) Undang-Undang Perikanan. Kebijakan ini dibuat guna memberikan efek jera kepada pelaku illegal fishing sehingga aktivitas pencurian ikan di Indonesia dapat berkurang. Tujuan dari Penelitian ini yaitu untuk mengetahui dan mengkaji dampak dari penerapan kebijakan pemberantasan illegal fishing diIndonesia terhadap aktivitas pencurian ikanyang dilakukan oleh nelayan asing khusunya nelayan Filipina. Metode penelitian yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analitis. Penelitian deskriptif adalah suatu bentuk penelitian yang ditujukan untuk mendeskripsikan fenomena-fenomena yang ada, baik fenomena alamiah maupun fenomena buatan menusia. Penelitian deskriptif merupakan penelitian yang berusaha mendeskripsikan dan meninterpretasikan sesuatu, misalnya kondisi atau hubungan yang ada, pendapat yang berkembang, proses yang berlangsung, akibat atau efek yang terjadi, atau tentang kecenderungan yang tengah berlangsung. Sejalan dengan hasil penelitian bahwa dari penerapan kebijakan pemberantasan illegal fishing melalui penenggelaman dan pembakaran kapal dapat mengurangi tingkat aktivitas pencurian ikan oleh nelayan Filipina, maka sesuai dengan hipotesis yang diajukan “Jika penerapan kebijakan Indonesia dalam memberantas illegal fishing melalui penenggelaman kapal asing pencuri ikan berjalan secara efektif dan konsisten maka aktivias pencurian ikan yang dilakukan oleh nelayan asing (Filipina) akan terus berkurang atau menurun”. Kebijakan penenggelaman kapal yang dilakukan Pemerintah Indonesia melalui Kementerian kelautan dan Perikanan dan Instansi terkait seperti Polri dan TNI berjalan efektif sehingga bisa mengurangi tingkat pencurian ikan yang dilakukan oleh nelayan asing. Kata Kunci:Illegal Fishing, IUU Fishing,Penenggelaman Kapal, Kapal Asing, Kementerian Kelautan dan Perikanan.
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Hubungan Internasional 2016 |
Depositing User: | mr yogi - |
Date Deposited: | 27 Sep 2016 17:00 |
Last Modified: | 27 Sep 2016 17:00 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/13034 |
Actions (login required)
View Item |