ASEAN TOURISM STRATEGIC PLAN 2016-2025 HAMBATAN DAN TANTANGAN IMPLEMENTASI PARIWISATA ASEAN YANG BERKELANJUTAN DAN INKLUSIF

PERMADI, HILWA WIRGIA (2024) ASEAN TOURISM STRATEGIC PLAN 2016-2025 HAMBATAN DAN TANTANGAN IMPLEMENTASI PARIWISATA ASEAN YANG BERKELANJUTAN DAN INKLUSIF. Skripsi(S1) thesis, FISIP UNPAS.

[img]
Preview
Text
kata pengantar (1).pdf

Download (628kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Pustaka (2).pdf

Download (633kB) | Preview
[img]
Preview
Text
cover (2).pdf

Download (444kB) | Preview
[img]
Preview
Text
halaman pengesahan.pdf

Download (79kB) | Preview
[img]
Preview
Text
daftar isi.pdf

Download (626kB) | Preview
[img]
Preview
Text
abstrak (1).pdf

Download (406kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I (4).pdf

Download (521kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II (4).pdf

Download (688kB) | Preview

Abstract

Pariwisata tidak terlepas dari lingkungan, karena aspek lingkungan merupakan salah satu hal penting dalam perkembangan pariwisata. Namun saat ini banyak lingkungan telah berubah serta terjadinya perubahan iklim yang berdampak pada pariwisata, mulai dari perubahan ekosistem di laut, cuaca yang ekstrim, rusaknya lingkungan fisik, selain itu potensi bencana seperti banjir, longsor, kebakaran hutan hingga kekeringan. ASEAN sebagai organisasi regional kawasan Asia Tenggara, membentuk kerangka kerjasama pariwisata yaitu ATSP, salah satu point didalam ATSP sendiri ialah perlindungan lingkungan dan perubahan iklim. ATSP sebagai kerangka kerjasama perlu mendorong untuk lebih banyak kerjasama dan penerapan terhadap proteksi lingkungan dan perubahan iklim di setiap negara yang menjadi anggota di Asia Tenggara. Penulis menggunakan teori rezim internasional, konsep pariwisata, pariwisata internasional, dampak lingkungan terhadap pariwisata dengan menggunakan metode kualitatif. Dengan tujuan penelitiannya untuk mengetahui kerjasama ASEAN dalam pariwisata, mengetahui ATSP serta yang faktor penghambat dari kerangka kerjasama ATSP tersebut, dengan adanya penelitian ini dapat tercapainya kerangka kerjasama ATSP yang sesuai dan diterapkan di setiap negara sesuai dengan kondisi dari setiap negaranya yang menjadi sadar akan pentingnya lingkungan. Dengan kesimpulan bahwasannya Kerangka kerjasama ATSP perlu kerjasama dan koordinasi satu sama lain baik antar negara dikawasan maupun didalam setiap negaranya anggota antara pemerintah dengan organisasi maupun masyarakat. Untuk penerapan yang jauh lebih baik dalam proteksi lingkungan dan perubahan iklim di setiap negara anggota. Kata Kunci: ASEAN, ATSP, kerjasama, Perlindungan lingkungan, perubahan iklim

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Hubungan Internasional 2024
Depositing User: Drs Iwan Ridwan
Date Deposited: 03 Sep 2024 01:52
Last Modified: 03 Sep 2024 01:52
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/69696

Actions (login required)

View Item View Item