Aljannah, Salsabila,205010023 (2024) MENGEMBANGKAN LINGKUNGAN SEKOLAH YANG BEBAS BULLYING MELALUI PEMBELAJARAN PPKN (Studi Kasus Pada SUMATRA 40 Bandung Kelas VIII). Skripsi(S1) thesis, FKIP UNPAS.
|
Text
1. COVER DEPAN.pdf Download (84kB) | Preview |
|
|
Text
2. LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (565kB) | Preview |
|
|
Text
5. ABSTRAK.pdf Download (12kB) | Preview |
|
|
Text
8. BAB I.pdf Download (230kB) | Preview |
|
|
Text
9. BAB II.pdf Download (881kB) | Preview |
|
Text
10. BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (234kB) |
||
Text
11. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (490kB) |
||
Text
12. BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (91kB) |
||
|
Text
13. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (92kB) | Preview |
Abstract
Pendidikan adalah cara untuk membantu membentuk karakter dan potensi dari orangorang yang unggul dan berkualitas. Pendidikan dan pembelajaran akan membantu peserta didik dalam mengembangkan potensi dan kemampuan yang dimiliki oleh siswa termasuk kecerdasan dan kepribadian. Peran utama guru PPKn adalah untuk mampu mempraktekan dan merubah presepsi siswa menggunakan nilai kehidupan yang baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peran guru PPKn dalam mencegah terjadinya bullying di SMP SUMATRA 40 Bandung. Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian kaulitatif, metode ini digunakan karena kemampuan untuk memahami kompleksitas fenomena bullying. Adapun langkah yang ditempuh pada bagian Teknik pengumpulan data adalah observasi, wawancara dan Studi Dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran guru PPKa dalam mencegah perilaku bullying di SMP SUMATRA 40 Bandung meliputi menyediakan pendidikan tentang nilai-nilai seperti toleraon, empati, dan menghargai perbedaan, memberikan pemahaman tentang konsekuensi perilaku menyimpang, dan menciptakan lingkungan yang aman dan insklusif di sekolah. Selain itu juga dapat menjadi mentor bagi siswa yang terlibat dalam perilaku bullying dan memfasilitasi diskusi terbuka tentang masalah ini dikelas. Guru PPKn di SMP Sumatra 40 Bandung memiliki peran krusial dalam mencegah terjadinya bullying disekolah. Peran ini dapat diwujudkan melalui berbagai upaya yaitu penanaman nilai-nilai Pancasila, pembinaan karakter dan upaya pencegahan bullying. Peran guru PPKn dalam mencegah terjadinya bullying memiliki dampak positif dan signifikan. Oleh karena itu perlu adanya dukungan dari berbagai pihak. Selain itu, guru PPKn dapat membantu menciptakan generasi muda yang berkarakter mulia dan membangun bangsa yang lebih baik. Penerapan nilai-nilai Pancasila oleh guru PPKn untuk pencegahan bullying merupakan langkah penting untuk menciptakan lingkungan sekolah yang aman, nyaman, dan bebas dari bullying. Hasil penelitian menunjukkan bahwa landasan pendidikan memiliki peranan penting dalam menghadapi tantangan bullying di ingkungan sekolah. Integrasi konsep seperti kesadaran sosial, empati, dan kemampuan komunika efektif ke dalam kurikulum menjadi langkah awal yang signifikan dalam memberikan pemahaman yang lebih baik kepada siswa tentang masalah tersebut. Landasan yang kokoh tidak hanya memberikan pemahaman mendalam, tetapi juga membentuk pondasi yang solid dalam upaya pencegahan yang holistik. Ini memungkinkan sekolah dan manajemen untuk memainkan peran yang lebih efektif dalam mengoptimalkan lingkungan yang aman, inklusif, serta mendukung bagi seluruh anggota komunitas pendidikan serta dalam meminimalkan resiko bullying dan mempromosikan sikap yang saling menghargai perbedaan dan kerjasama posif di sekolah. Kata Kunci : Pendidikan,Guru PPKn ,bullying, Sekolah
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > PPKN 2024 |
Depositing User: | E. Nurhayati Djaroni |
Date Deposited: | 30 Aug 2024 08:53 |
Last Modified: | 30 Aug 2024 08:53 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/69665 |
Actions (login required)
View Item |