Yasiva Gusni Tafqidah, 182020060 (2022) KEPERCAYAAN DIRI PADA ANAK YANG MENGALAMI BULLYING DI PUSPAGA KOTA BANDUNG. Skripsi(S1) thesis, FISIP UNPAS.
|
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (101kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (313kB) | Preview |
|
|
Text
KATA PENGANTAR.pdf Download (193kB) | Preview |
|
|
Text
Cover Skripsi.pdf Download (32kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (224kB) | Preview |
|
|
Text
PERNYATAAN.pdf Download (5kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (15kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (290kB) | Preview |
|
|
Text
BAB 1.pdf Download (370kB) | Preview |
Abstract
Bullying adalah salah satu bentuk dari perilaku agresi yang dilakukan terus menerus dengan tujuan menyakiti orang lain yang lebih lemah darinya sehingga korban merasa tertindas dengan perlakuan tersebut . bullying dilakukan dengan cara mengitimidasi korban atau sesorang yang dilakukan pelaku yang memiliki daya yang lebih besar sehingga membuat para korban bullying tidak mampu memberi perlawanan terhadap tindakan agresi tersebut. Dampak yang diberikan akibat perlakukan agresi tersebut membuat korban kehilangan kepercaaan dirinya dalam menjalankan kehidupannya karena dilingkupi rasa takut. Percaya diri adalah suatu keyakinan atau sikap individu akan kemampuan terhadap dirinya sendiri agar dapat menerima apa yang baik dan buruk yang dibentuk dan dipelajari melalui proses belajar dengantujuan untuk kebahagiaannya sendiri. Tujuan dari penelitian ini untuk menggambarkan kepercayaan diri anak korban bullying, menggambarkan hambatan dan upaya meningkatkan kepercayaan diri anak korban bullying, dan menggambarkan implikasi praktis dan teoritis dalam pengembangan Ilmu Kesejahteraan Sosial. Metode yang digunakan adalah menggunakan metode pendekatan kualitatif, dimana dilakukan dengan mengkaji penelitian secara deskriptif melalui wawancara mendalam sehingga mampu mendalami permasalahan lebih rinci dengan lokasi penelitian di Puspaga (Pusat Pembelajaran Keluarga) Kota Bandung. Informan penelitian yang diambil adalah anak korban bullying dan konselor puspaga yang melaksanakan sesi penanganan dan konseling terhadap para korban bullying. Pengumpulan data menggunakan observasi nonpartisipan, wawancara mendalam, dan menelusuri data sekunder, hasil penelitian diolah dan dianalisis menggunakan metode koding dan kategorisasi serta keabsahan data menggunakan triangulasi data. Hasil penelitian menunjukan bahwa anak korban bullying memiliki rasa kepercayaan diri yang rendah, mereka menjadi sulit berinteraksi sosial karena ada rasa takut, mereka juga memiliki kecemasan ketika sedang dalam lingkungan yang banyak orang. Dampak berat yang dirasakan korban adalah sampai tidak memiliki motivasi hidup sehingga sering menyakiti diri sendiri atau selfharm. Peran Puspaga (Pusat Pembelajaran Keluarga) terutama konselor adalah memberikan penanganan untuk membangun kembali kepercayaan diri anak korban bullying. Kata kunci: Anak korban bullying, kepercayaan diri, konseling, konselor.
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Kesejahteraan Sosial 2022 |
Depositing User: | mr yogi - |
Date Deposited: | 24 Oct 2022 02:27 |
Last Modified: | 24 Oct 2022 02:27 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/59814 |
Actions (login required)
View Item |