UMI LAELA, 155050050 (2019) PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN MEANS ENDS ANALYSIS TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS DAN SELF-EFFICACY SISWA SMA. Skripsi(S1) thesis, FKIP UNPAS.
|
Text
1. Cover.pdf Download (41kB) | Preview |
|
|
Text
lembar pengesahan.pdf Download (59kB) | Preview |
|
|
Text
6. Abstrak Indonesia.pdf Download (31kB) | Preview |
|
|
Text
7. Abstrak Inggris.pdf Download (48kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (134kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (164kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III.pdf Download (365kB) | Preview |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (656kB) |
||
Text
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (32kB) |
||
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (154kB) | Preview |
Abstract
Pemecahan masalah matematis merupakan kemampuan yang termasuk dalam tujuan pembelajaran matematika, tetapi pada kenyataannya kemampuan pemecahan masalah matematis siswa di sekolah masih tergolong rendah. Salah satu alternatif pembelajaran yang dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis dan self-efficacy adalah model pembelajaran Means Ends Analysis. Tujuan dari penelitian ini adalah: 1) Mengetahui peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang memperoleh model pembelajaran Means Ends Analysis lebih tinggi daripada siswa yang memperoleh model pembelajaran berbasis masalah; 2) mengetahui self-efficacy siswa SMA yang memperoleh Means Ends Analysis lebih baik daripada siswa yang memperoleh model pembelajaran berbasis masalah; 3) Mengetahui adanya korelasi antara kemampuan pemecahan masalah matematis dengan kemampuan self-efficacy siswa yang memperoleh model pembelajaran Means Ends Analysis. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan desain pretes dan postes. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Pasundan 3 Bandung. Sampel penelitian ini dipilih secara acak sebanyak 2 kelas yakni, kelas X IPA 3 sebagai kelas eksperimen dan X IPA 2 sebagai kelas kontrol. Instrument penelitian yang digunakan terdiri dari instrument tes kemampuan pemecahan masalah matematis yang dibuat dalam bentuk uraian (pretes-postes) dan instrumen non-tes berupa angket self-efficacy. Analisis data menggunakan uji parametrik pada pada data pretes-postes dan uji korelasi Pearson Product Moment melalui software SPSS Statistics 20.0 for windows. Berdasarkan analisis data hasil penelitian, diperoleh kesimpulan sebagai berikut: 1) Peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang memperoleh model pembelajaran Means Ends Analisys lebih tinggi daripada siswa yang memperoleh model pembelajaran berbasis masalah; 2) Self-efficacy siswa yang memperoleh model pembelajaran Means Ends Analisys lebih baik daripada siswa yang memperoleh model pembelajaran berbasis masalah; 3) Tidak terdapat korelasi antara kemampuan pemecahan masalah matematis dengan kemampuan self-efficacy siswa yang memperoleh model pembelajaran MeansEends Analysis. Kata Kunci: Means Ends Analysis, Pemecahan Masalah Matematis, Self-efficacy
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Matematika 2018 |
Depositing User: | Mr Bayu Anggi Pranata |
Date Deposited: | 20 Sep 2019 04:09 |
Last Modified: | 20 Sep 2019 04:09 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/43805 |
Actions (login required)
View Item |