MIA ARDHIA, 142020047 (2018) AKSESIBILITAS SOSIAL BAGI ANAK TERLANTAR DI RUMAH PERLINDUNGAN SOSIAL ASUHAN ANAK (RPSAA) CIUMBULEUIT KOTA BANDUNG. Skripsi(S1) thesis, PERPUSTAKAAN.
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (91kB) | Preview |
|
|
Image
PHOTO-2018-10-10-09-57-47.jpg Download (47kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (326kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (160kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (283kB) | Preview |
|
|
Text
COVER SKRIPSI.pdf Download (18kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini berjudul: “Aksesibilitas Sosial Bagi Anak Terlantar di Rumah Perlindungan Sosial Asuhan Anak (RPSAA) Ciumbuleuit Kota Bandung”. Anak terlantar adalah dalam suatu hal karena suatu sebab orang tuanya tidak dapat menjamin tumbuh kembang anak atau anak dalam keadaan telantar maka anak tersebut berhak diasuh atau diangkat sebagai anak asuh atau anak angkat oleh orang lain sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Aksesbilitas dalam aspek pelayanan publik, adalah akses dalam konteks indikator struktural seperti karakteristik sistem pelayanan dan dalam konteks keinginan, yaitu kebutuhan dan sumber daya yang muncul dalam proses pencarian pelayanan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan aksesibilitas sosial bagi anak terlantar dalam aspek kesehatan, aspek pendidikan, dan aspek informasi. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam dan observasi. Informan kunci pada penelitian ini adalah lima anak terlantar, sementara informan tambahan terdiri dari dua pekerja sosial dan dua pengurus di rumah perlindungan sosial asuhan anak. Hasil penelitian dianalisis secara kualitatif dengan menggunakan analisis koding dan kategorisasi, sedangkan keabsahan data menggunakan triangulasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aksesibilitas bagi anak terlantar dalam kesehatan sudah berjalan dengan baik dan cepat tanggap, aksesibilitas dalam pendidikan juga sudah berjalan dengan baik hanya saja dalam akses pendidikan teknologi informasi dan komunikasi masih kurang maksimal, dan untuk aksesibilitas dalam informasi sudah memadai. Rekomendasi dalam penelitian ini dirujuk untuk perbaikan kerjasama antara pekerja sosial dan pengurus panti di rumah perlindungan sosial asuhan anak untuk lebih memberikan bimbingan belajar komputer kepada anak agar lebih paham. Kata Kunci: Anak terlantar, Aksesibilitas, Rumah Perlindungan Sosial Asuhan Anak.
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Kesejahteraan Sosial 2018 |
Depositing User: | Mr Iwan Ridwan Iwan |
Date Deposited: | 10 Oct 2018 03:14 |
Last Modified: | 10 Oct 2018 03:21 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/38354 |
Actions (login required)
View Item |