Syahreen Nurmutia, NPM. 158030023 and P1. Dr. Ir. M. Nurman Helmi, DEA, P2. Dr. Ir. Yogi Yogaswara, MT (2018) ANALISIS PEMILIHAN LOKASI PUSAT LOGISTIK DIKAWASAN KORIDOR EKONOMI 2 PULAU JAWA DENGAN MENGGUNAKAN ANP DAN TOPSIS (Technique for Order Preference by Similar to Ideal Solution). Thesis(S2) thesis, UNPAS.
Text
Jurnal Tesis MEINA_MTI_publish.docx Download (23kB) |
Abstract
Penelitian ini lebih menekankan pada bidang ilmu sistem logistik, kajiannya diarahkan dari penyusunan cetak biru sistem logistik nasional (Perpres No. 26 Tahun 2012), dimana visi pada tahap I ingin mencapai visi Locally Integrated yang memadai untuk berkoneksi di jejaring logistik ASEAN. Penelitian world bank (2014) menyatakan indonesia masih berada diranking 5 jika dibandingkan dengan negara ASEAN lainnya, penelitian tersebut menyatakan rendahnya daya saing logistik dikarenakan belum adanya dukungan pembangunan infrastruktur transportasi yang optimal dalam distribusi logistik nasional. Langkah awal mewujudkan sistem logistik nasional yaitu dengan memperbaiki infrastruktur yang ada di Indonesia khususnya di Pulau Jawa, karena menurut Badan Pusat Statistika tahun 2014 jumlah penduduk Indonesia terbesar berada di Pulau Jawa dan MP3EI (2014) dapat dikatakan koridor perekonomian pulau Jawa dapat menjadi center of gravity yang berpotensi untuk perkembangan ekonomi yang tinggi dalam skala nasional. Maka dari itu, penelitian ini membahas mengenai pemilihan alternatif pusat logistik dikawasan koridor ekonomi 2 pulau jawa, digunakan metode pengambilan keputusan Analytical Network Process (ANP) dan Technique for Order Preference by Similar to Ideal Solution (TOPSIS) dengan beberapa kriteria pusat logistik dan alternatif disetiap wilayah. Kriteria dan alternatif diambil dari beberapa penelitian sebelumnya. Dalam penelitian ini didapatkan ranking dari alternatif setiap wilayah, ranking diwilayah banten & DKI Jakarta, Tanjung Priok 1.393, Marunda 1.318, Cilegon Dry Port 1.279 dan Jambe Tangerang 1.266. Wilayah Jawa Barat Cikarang Dry Port 1.465, Cirebon Dry Port 1.365, Gedebage 1.323, Bandara Kertajati 1.263 dan Cibitung 1.000. Wilayah Jawa Tengah & DIY kawasan industri tanjung mas 1.310, tanjung intan cilacap 1.120, kawasan industri kendal 1.102, sedayu 1.000, solo jabres 0.999. Wilayah Jawa Timur, JIIPE Gersik 1.137, bojonegoro 1.053, dan kalipuro banyuwangi 1.000. Kata Kunci: Sistem Logistik, ANP, TOPSIS
Item Type: | Thesis (Thesis(S2)) |
---|---|
Subjects: | RESEARCH REPORT |
Divisions: | Pascasarjana > S2-Teknik Industri 2018 |
Depositing User: | asep suryana |
Date Deposited: | 23 Jan 2018 04:31 |
Last Modified: | 23 Jan 2018 04:31 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/32529 |
Actions (login required)
View Item |