PENGARUH MODEL PROBLEM-BASED LEARNING DENGAN PENDEKATAN RIGOROUS MATHEMATICAL THINKING TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIK DAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA SMA

AJENG SITI PRASETYA, 135050047 (2017) PENGARUH MODEL PROBLEM-BASED LEARNING DENGAN PENDEKATAN RIGOROUS MATHEMATICAL THINKING TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIK DAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA SMA. Skripsi(S1) thesis, FKIP Unpas.

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (23kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (8kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRACT.pdf

Download (110kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (99kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (589kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (599kB) | Preview
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (10kB)
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (65kB) | Preview
Official URL: http://fkip.unpas.ac.id/

Abstract

Kemampuan pemecahan masalah matematik dan kemandirian belajar siswa SMA relatif masih rendah. Salah satu model pembelajaran yang dapat digunakan untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematik dan kemandirian belajar siswa SMA adalah model Problem-Based Learning dengan pendekatan Rigorous Mathematical Thinking. Tujuan penelitian ini untuk: 1) Untuk mengetahui peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematik siswa yang memperoleh model Problem-Based Learning dengan pendekatan Rigorous Mathematical Thinking lebih baik daripada siswa yang memperoleh model Problem-Based Learning dengan pendekatan Saintifik; 2) Untuk mengetahui peningkatan kemandirian belajar siswa yang memperoleh model Problem-Based Learning dengan pendekatan Rigorous Mathematical Thinking lebih baik daripada siswa yang memperoleh model Problem-Based Learning dengan pendekatan Saintifik. Penelitian ini menggunakan metode kuasi eksperimen. Desain penelitian yang digunakan adalah desain kelompok pretes-postes. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMA Negeri 12 Bandung. Adapun sampel dari penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA 6 sebagai kelas eksperimen dan siswa kelas XI IPA 5 sebagai kelas kontrol. Intrumen yang digunakan adalah tes kemampuan pemecahan masalah matematik siswa dan angket kemandirian belajar siswa. Pengolahan dan analisis data menggunakan uji two Independent Sample t-Test dan uji Mann Whitney dengan bantuan software Microsoft Excel dan software IBM SPSS Statistic 23.0 for Window. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematik siswa yang menggunakan model Problem-Based Learning dengan pendekatan Rigorrous Matthematical Thinking lebih tinggi daripada siswa yang menggunakan model Problem-Based Learning dengan pendekatan Saintifik, 2) Peningkatan kemandirian belajar siswa yang menggunakan model Problem-Based Learning dengan pendekatan Rigorrous Matthematical Thinking lebih tinggi daripada siswa yang menggunakan model Problem-Based Learning dengan pendekatan Saintifik. Dengan demikian model Problem-Based Learning dengan pendekatan Rigorrous Matthematical Thinking dapat dijadikan sebagai alternatif bagi guru dalam melaksanakan pembelajaran di kelas. Kata Kunci: Model Problem-Based Learning, Pendekatan Rigorrous Matthematical Thinking, Pendekatan Saintifik, Kemampuan Pemecahan Masalah Matematik, Kemandirian Belajar Siswa

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Matematika 2013
Depositing User: mr Bayu Anggi Pranata
Date Deposited: 30 Sep 2017 02:09
Last Modified: 30 Sep 2017 02:09
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/30114

Actions (login required)

View Item View Item