Supriyatno, NPM : 109213008 (2017) ANALISIS PENGARUH PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAN PENGENDALIAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI DINAS PENGELOLAAN SUMBER DAYA AIR PROVINSI JAWA BARAT. Disertasi(S3) thesis, UNPAS.
Text
Sampul Terbuka Supriyatno S3.doc Download (40kB) |
|
Text
Abstrak Supriyatno S3.doc Download (36kB) |
|
Text
Bab 1 Supriyatno S3.docx Download (31kB) |
|
Text
Bab 2,3, DP Angket Supriyatno S3.docx Download (425kB) |
|
Text
Daftar Isi Supriyatno S3.doc Download (53kB) |
Abstract
Permasalahan pokok dalam penelitian ini adalah kinerja pegawai Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat rendah. Kondisi tersebut diduga oleh pengembangan sumber daya manusia dan pengendalian yang belum berjalan secara optimal. Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah deskriptif analisis. Metode ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran dari masing-masing variabel serta menguji pengaruh dari variabel-variabel tersebut. Selain daripada itu metode ini digunakan untuk mendapatkan data yang obyektif, valid dan reliable dengan tujuan dapat ditemukan, dibuktikan dan dikembangkan suatu pengetahuan sehingga pada gilirannya dapat digunakan untuk memahami, memecahkan dan mengantisipasi masalah dalam bidang administrasi. Secara simultan pengembangan sumber daya manusia dan pengendalian berpengaruh cukup besar dan signifikan terhadap kinerja pegawai Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat yaitu 76,9%. Maknanya bahwa pengembangan sumber daya manusia dan pengendalian cukup dominan dan menjadi prioritas dalam mempengaruhi kinerja pegawai. Penelitian ini menemukan juga bahwa terdapat variabel-variabel lain diluar pengembangan sumber daya manusia dan pengendalian yang turut serta mempengaruhi terhadap kinerja pegawai yaitu sebesar 23,1%. Secara parsial pengembangan sumber daya manusia memberikan pengaruh besar dibandingkan dengan pengendalian terhadap kinerja pegawai Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat (42,3%). Artinya bahwa pengembangan sumber daya manusia paling dominan dalam mempengaruhi terhadap kinerja pegawai. Adapun dimensi pengembangan sumber daya manusia yang memberikan pengaruh paling besar sampai terkecil secara berurutan terhadap kinerja pegawai adalah memberikan perlakuan yang sama (10,3%), menumbuh dan mengembangkan kerjasama (8,9%), memberikan peluang pengembangan diri (8,1%), memberikan kesempatan berprestasi (7,8%) dan menghargai perbedaan kemampuan (7,2%). Secara parsial pengendalian memberikan pengaruh kecil dibandingkan pengembangan sumber daya manusia terhadap kinerja pegawai Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat (34,6%). Hal ini dapat dimaknai bahwa pengendalian tidak dominan dalam mempengaruhi terhadap kinerja pegawai. Adapun prinsip pengendalian yang memberikan pengaruh paling besar sampai terkecil secara berurutan terhadap kinerja pegawai adalah pertanggungjawaban (6,7%), rentang kendali (6,2%), jenjang (5,8%), persesuaian (4,7%), tujuan (4,2%), spesialisasi (3,5%) dan definisi (3,5%). Kesimpulan dalam penelitian ini adalah bahwa pengembangan sumber daya manusia dan pengendalian sangat dominan dan menjadi prioritas dalam mempengaruhi kinerja pegawai Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat. Artinya secara empirik pengembangan sumber daya manusia dan pengendalian memberikan kontribusi terhadap peningkatan kinerja pegawai baik secara simultan maupun parsial, walaupun secara umum belum sepenuhnya didasarkan pada dimensi pengembangan sumber daya manusia dan prinsip pengendalian.
Item Type: | Thesis (Disertasi(S3)) |
---|---|
Subjects: | RESEARCH REPORT |
Divisions: | Pascasarjana > S3-Ilmu Sosial 2013 |
Depositing User: | asep suryana |
Date Deposited: | 01 Aug 2017 04:12 |
Last Modified: | 01 Aug 2017 04:12 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/28425 |
Actions (login required)
View Item |