PROSES PENGAWASAN DALAM MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI DI SUB BAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KOTA BANDUNG

WILDAN FIRDAUS, 122010037 (2016) PROSES PENGAWASAN DALAM MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI DI SUB BAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KOTA BANDUNG. Skripsi(S1) thesis, PERPUSTAKAAN.

Preview	Text 1. LEMBAR JUDUL.pdf Download (25kB) | Preview
Preview	Text 6. ABSTRAK.pdf Download (93kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (329kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (440kB) | Preview
Preview	Text BaB I.I JADWAL KEGIATAN PENELITIAN.pdf Download (129kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Berdasarkan hasil penelitian dan pengamatan yang penelti lakukan pada bidang Perencanaan Pembangunan daerah Kota Bandung, masalah utama dalam penelitian ini adalah Kinerja Pegawai yang diduga disebabkan salah satunya masih rendahnya pengawasan yang dilakukan pimpinan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analisis dengan menggunakan teknik-teknik pengumpulan data melaui penelitian pustaka dan menggunakan teknik-teknik pengumpulan data non partisipan, wawancara dan penyebaran angket kepada 15 responden dengan menggunakan purposive sampling. Hasil temuan penelitian ini menunjukan, bahwa pengawasan yang dilakukan pimpinan cukup meningkatkan kinerja pegawai. Pengawasan memiliki pengaruh yang cukup kuat yakni 56% dalam meningkatkan kinerja pegawai badan perencanaan pembangunan daerah kota bandung. Hambatan-hambatan yang dihadapi pengawasan dalam meningkatkan kinerja pegawai di sub bagian umum dan kepegawaian badan perencanaan pembangunan di daerah kota bandung yaitu, lemahnya pimpinan dalam menentukan penentuan pengukuran kegiatan. Kurang bisanya pimpinan dalam menganalisis penyimpangan, dan tidak adanya perbaikan standar pelaksanaan ketika terjadi penyimpangan. Usaha-usaha yang dilakukan untuk mengatasi hambatan-hambatan tersebut yaitu pimpinan harus tegas dalam menentukan standar pelaksanaan kerja dan dalam menyikapi penyimpangan yang dilakukan oleh pegawai, pimpinan harus tegas dalam memberi sanksi. Pimpinan juga harus sering berkomunikasi dengan pegawai agar bisa menganalisis penyimpangan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa untuk melaksanakan pengawasan yang efektif bisa dilakukan dengan melaui syarat proses pengawasan seperti perencanaan, penentuan pengukuran, pengukuran kerja, pembandingan dengan standar evaluasi, dan tindakan koreksi guna meningkatkan Kinerja Pegawai di sub bagian umum dan kepegawaian badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Bandung.

Item Type:	Thesis (Skripsi(S1))
Subjects:	S1-Skripsi
Divisions:	Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Administrasi Negara 2016
Depositing User:	Irawan Whibiksana
Date Deposited:	06 Sep 2016 14:59
Last Modified:	06 Sep 2016 14:59
URI:	http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/11604

Actions (login required)

View Item