PENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS DAN SELF-EFFICACY SISWA SMA MELALUI MODEL PROBLEM-BASED LEARNING BERBANTUAN KAHOOT

KHODIJAH, AMBAR SITI,205050006 (2024) PENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS DAN SELF-EFFICACY SISWA SMA MELALUI MODEL PROBLEM-BASED LEARNING BERBANTUAN KAHOOT. Skripsi(S1) thesis, FKIP UNPAS.

Preview	Text 1. COVER DEPAN.pdf Download (224kB) | Preview
Preview	Text 2. LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (503kB) | Preview
Preview	Text 6. ABSTRAK.pdf Download (318kB) | Preview
Preview	Text 8. BAB I.pdf Download (383kB) | Preview
Preview	Text 9. BAB II.pdf Download (678kB) | Preview
	Text 10. BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (808kB)
	Text 11. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	Text 12. BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (260kB)
Preview	Text 13. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (294kB) | Preview

Abstract

Matematika pasti menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari kita. Oleh karena itu, sangat penting bagi seseorang memahami dan menggunakan dasar matematika untuk digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, belajar matematika memerlukan kemampuan pemecahan masalah untuk membantu siswa memahami masalah, merencanakan penyelesaian, menyelesaikan masalah, dan menafsirkan solusi. Siswa juga harus memiliki keyakinan diri atau Self-efficacy untuk mencapai hasil belajar yang baik. Tujuan pada penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) Peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang memperoleh model Problem-Based Learning berbantuan Kahoot lebih tinggi daripada siswa yang memperoleh model pembelajaran biasa. 2) Self-efficacy siswa yang memperoleh model Problem-Based Learning berbantuan Kahoot lebih baik daripada siswa yang memperoleh model Pembelajaran biasa. 3) Terdapat korelasi antara kemampuan pemecahan masalah matematis dengan Self-efficacy siswa yang memperoleh model pembelajaran Problem-Based Learning berbantuan Kahoot. Adapun metode penelitian yang digunakan yaitu metode kuasi eksperimen dengan nonequivalent control grup. Populasi penelitian ini adalah siswa SMAN 12 Bandung tahun ajaran 2023-2024. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling menggunakan dua kelas dengan jumlah sampel 54 siswa, diantaranya 27 siswa XI 4 sebagai kelas eksperimen yang diberikan perlakuan model Problem-Based Learning berbantuan kahoot dan 27 siswa kelas XI 2 sebagai kelas kontrol yang diberikan perlakuan model pembelajaran biasa. Instrumen penelitian yang digunakan berupa tes kemampuan pemecahan masalah dan angket self-efficacy. Berdasarkan hasil analisis data, kesimpulan dari penelitian ini: 1) Peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang memperoleh model Problem-Based Learning berbantuan Kahoot lebih tinggi daripada siswa yang memperoleh model pembelajaran biasa. 2) Self-efficacy siswa yang memperoleh model Problem-Based Learning berbantuan Kahoot lebih baik daripada siswa yang memperoleh model pembelajaran biasa. 3) Terdapat korelasi positif antara kemampuan pemecahan masalah matematis dan Self-efficacy siswa yang memperoleh model Problem-Based Learning berbantuan Kahoot. Kata Kunci: Kemampuan pemecahan masalah matematis, Self-efficacy, Model Pembelajaran Problem-Based Learning

Item Type:	Thesis (Skripsi(S1))
Subjects:	S1-Skripsi
Divisions:	Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Matematika 2024
Depositing User:	E. Nurhayati Djaroni
Date Deposited:	09 Aug 2024 07:16
Last Modified:	09 Aug 2024 07:16
URI:	http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/69504

Actions (login required)

View Item