PENCITRAAN SEBAGAI BENTUK EKSISTENSI DIRI DI INSTAGRAM

Veren Chelsea Banda Putri, 162050135 (2022) PENCITRAAN SEBAGAI BENTUK EKSISTENSI DIRI DI INSTAGRAM. Skripsi(S1) thesis, FISIP UNPAS.

[img] Text
abstrak.docx

Download (21kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.docx

Download (27kB)
[img] Text
BAB 2.docx

Download (181kB)
[img] Text
BAB 1.docx

Download (38kB)
[img] Text
Judul Skripsi.docx

Download (41kB)
[img] Text
Lembar Pengesahan.docx

Download (19kB)

Abstract

Penelitian ini berjudul “Pencitraan Sebagai Bentuk Eksistensi Diri Di Instagram” dengan sub judul studi Dramaturgi Pencitraan Sebagai Bentuk Eksistensi Diri Di Instagram Dikalangan Mahasiswa Kota Bandung. Dimana subjek dalam penelitian ini berjumlah 15 orang sebagai informan inti dan Zahrah Nabila Azka S.I.Kom., M.I.Kom yang merupakan salah satu dosen sebagai informan ahli. Tujuan dari disusunnya skripsi ini adalah untuk mengidentifikasi perkembangan eksistensi diri dalam diri mahasiswa saat ini terutama melalui media sosial instagram. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana bentuk panggung depan (front stage), panggung belakang (back stage), dan makna eksistensi diri bagi mahasiswa di kota bandung yang aktif menggunakan Instagram. Penelitian ini menggunakan teori Dramaturgi yang diperkenalkan oleh Erving Goffman. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan beberapa tahapan yaitu studi literatur dan studi lapangan yang terdiri dari wawancara mendalam, observasi, dokumentasi, dan triangulasi. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa media sosial instagram dijadikan media presentasi diri bagi penggunanya. Hal ini dilakukan oleh mahasiswa untuk mendapatkan kesan yang sesuai dengan apa yang diinginkannya dan mendapatkan penghargaan dari orang lain. Lebih lanjut, bentuk eksistensi diri yang ditunjukan dapat dilihat dari postingan yang dimasukan ke instagram antara lain adalah foto kegiatan sehari-hari bersama dengan teman- teman, mengunggah tempat nongkrong (cafe) yang sedang hits, mengunggah ketika berbelanja barang-barang terkenal (branded), dan tempat-tempat wisata. Saran yang ingin disampaikan peneliti terkait dengan penggunaan media sosial Instagram sebagai sarana eksistensi, penulis menyarankan agar lebih bijaksana dalam menggunakan media sosial dan akan lebih baik jika menunjukan karakter asli dibandingkan menciptakan karakter baru yang akan membuat diri sendiri menjadi tidak nyaman untuk para pengguna media sosial menjalankannya.

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Komunikasi 2016
Depositing User: mr yogi -
Date Deposited: 19 Apr 2022 03:01
Last Modified: 19 Apr 2022 03:01
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/56861

Actions (login required)

View Item View Item