PENGARUH HARGA DAN VIRAL MARKETING MELALUI KEPERCAYAAN SERTA IMPLIKASINYA TERHADAP LOYALITAS (Suatu survey pada Pelanggan Shopee di Kota Bandung pada Masa Pandemi COVID 19)

Rosifun Azizah, 174010086 and Dr. H. Undang Juju, SE.,MSi, Pembimbing (2022) PENGARUH HARGA DAN VIRAL MARKETING MELALUI KEPERCAYAAN SERTA IMPLIKASINYA TERHADAP LOYALITAS (Suatu survey pada Pelanggan Shopee di Kota Bandung pada Masa Pandemi COVID 19). Skripsi(S1) thesis, Universitas Pasundan bandung.

[img]
Preview
Text
judul skripsi.pdf

Download (37kB) | Preview
[img]
Preview
Text
abstrak indo & inggris.pdf

Download (34kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 1 - BAB 3.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (217kB) | Preview
[img]
Preview
Text
lembar pengesahan.pdf

Download (374kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Penelitian pengaruh Harga dan Viral marketing melalui Kepercayaan serta implikasinya terhadap Loyalitas suatu survey pada pelanggan Shopee di Kota Bandung pada masa Pandemi Covid-19, penelitian ini dilakukan untuk menjawab permasalahan pada rumusan masalah yang telah ditetapkan berdasarkan adanya fenomena atau kasus bahwasanya pandemi Covid-19 ini telah merubah perilaku belanja masyarakat terutama untuk berbelanja online, dan di masa krisis ini ternyata minat berbelanja masyarakat Indonesia tidak hilang. Adapun tingginya minat berbelanja masyarkat Indonesia ini didominasi oleh pengguna wanita, serta hal ini menunjukan transaksi di Shopee ternyata secara keseluruhan lebih besar daripada kompetitor lain. Penelitian ini dilakukan pada pengguna Shopee di Kota Bandung dikarenakan berdasarkan riset yang dilakukan oleh Markplus inc 2018, Bahwasanya Shopee merupakan salah satu ecommerce terfavorit di wilayah kota Bandung, dan data ini merupakan data ter-anyar dari kondisi pandemic di tahun 2019 dan juga sejauh ini merupakan data ter update pada tahun ini. Namun demikian, berdasarkan data terkini dari peta persaingan Ecommerce pada Q4 2020 serta Q1 2021, bahwasanya Shopee mengalami penurunan pengunjung bulanan daripada kuartal sebelumnya , yang disusul oleh Tokopedia yang menempati Posisi Pertama. Hal ini secara langsung mengindikasikan rendahnya loyalitas pelanggan Shopee. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa tidak semua pelanggan shopee memiliki kepercayaan dan komitmen yang dapat membuat pelanggan menjadi setia dan loyal, karena masih terdapat beberapa pelanggan yang menunjukkan perilaku beralih (switching behavior). Maka berdasarkan fenomena yang ada Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh Harga dan Viral marketing melalui kepercayaan serta implikasinya terhadap Loyalitas suatu survey pada pelanggan Shopee di Kota Bandung pada masa Pandemi Covid-19. Penelitian dilakukan terhadap 100 responden dari populasi 875 populasi pengguna Shopee di Kota Bandung. Uji prasurvey juga dilakukan terhadap 40 responden sebelum penelitian dilakukan. Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah penyebaran kuesioner dan studi kepustakaan. Metode analisis data yang digunakan adalah mennggunakan adalah analisis jalur (path alaysis), analisis koefisien determinasi, uji hipotesis. Hasil penelitian menunjukan (1) pada substruktur pertama bahwa Harga dan Viral marketing secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kepercayaan pelanggan shopee di Kota Bandung pada masa pandemic Covid-19 (2) pada struktur utama bahwa, variabel intervening kepercayaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas, juga Harga dan Viral marketing berpengaruh secara bersama-sama terhadap Loyalitas, dan Melalui perhitungan hasil kontribusi analisis jalur, peneliti mendapatkan kesimpulan bahwa, total pengaruh Harga melalui Kepercayaan pada Loyalitas adalah 1,817844. Sementara pengaruh langsung Harga pada Loyalitas adalah 0,712. Sehingga (1,817844 >0,712), yang artinya harga melalui kepercayaan terhadap loyalitas lebih menguntungkan, daripada harga kepada loyalitas. Selanjutnya total pengaruh Viral marketing melalui Kepercayaan pada Loyalitas adalah 1,360992. Sementara Viral marketing pada Loyalitas adalah 0,235. Sehingga (1,360992>0,235), yang artinya Viral marketing melalui Kepercayan terhadap loyalitas lebih menguntungkan, daripada Viral marketing terhadap loyalitas. Dengan demikian Harga dapat melalui variabel intervening, yaitu kepercayaan berpengaruh pada loyalitas, dan viral marketing dapat melalui variabel intervening, yaitu kepercayaan berpengaruh pada loyalitas. Kata kunci: Harga, Viral marketing, Kepercayaan, Loyalitas

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Ekonomi > Manajemen 2017
Depositing User: Mr Farid -
Date Deposited: 15 Mar 2022 01:23
Last Modified: 15 Mar 2022 01:23
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/56224

Actions (login required)

View Item View Item