Riska Putri Hariyadi, 132030204 (2017) Kerja Sama FLEGT-VPA (Forest Law Enforcement Government and Trade-Voluntary Partnership Agreement) Uni Eropa- Indonesia dan Kaitannya dalam Peningkatan Ekspor Produk Hasil Hutan Indonesia ke Uni Eropa. Skripsi(S1) thesis, PERPUSTAKAAN.
Text
cover skripsi.docx Download (53kB) |
|
Text
ABSTRAK.docx Download (22kB) |
|
Text
BAB I dan BAB II.docx Download (242kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.docx Download (33kB) |
|
Image
20170608102420_00001.jpg Download (393kB) |
Abstract
Semenjak Deklarasi Bali tentang Forest Law Enforcement Governance beberapa negara mulai menyadari pentingnya tata kelola hutan yang baik, terutama untuk mengatasi permasalahan illegal logging. Uni Eropa juga menunjukkan keseriusan terkait hal tersebut dengan membangun Flegt Action Plan. Sikap Uni Eropa ini tentu merubah sikap negara negara produsen kayu, terlebih Uni Eropa merupakan pasar utama bagi produsen kayu meregulasikan suatu kebijakan yang disebut FLEGT-VPA. Indonesia sebagai negara produsen kayu yang memiliki pasar di Uni Eropa akhirnya pun ikut serta dalam kerangka kerjasama ini. Keikutsertaan Indonesia tentu tidak terlepas dari kepentingan nasional. Kepentingan nasional Indonesia adalah untuk mendapatkan akses pasar kayu di Uni Eropa. Melalui kerjasama ini Indonesia bisa menjual kayu dan produk turunannya ke Uni Eropa. Namun, Akses pasar harus diimbangi juga dengan hasil ekspor dari pasar tersebut. Sehingga muncul pertanyaan terkait kerjasama FLEGT VPA ini dan kaitannya dengan peningkatan ekspor produk hasil kayu Indonesia. Hal tersebut melatarbelakangi penulis untuk mengkaji lebih dalam terkait hubungan antara kerjasama perdagangan kayu legal antara Uni Eropa dan Indonesia ini dengan peningkatan Ekspor produk kayu Indonesia ke pasar Uni Eropa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk untuk mengetahui kerjasama FLEGT-VPA antara Indonesia dan Uni Eropa, mengetahui aktivitas ekspor produk kayu Indonesia ke Uni Eropa dan mengetahui peran FLEGT-VPA dalam meningkatkan ekspor produk hasil hutan Indonesia ke Uni Eropa. Adapun manfaat dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi literatur tambahan bagi pengembangan studi Hubungan Internasional. Khususnya peminat masalah-masalah Hubungan Internasional dalam bidang Ekonomi Politik Internasional dan Perdagangan Internasional. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ada tiga, yaitu Metode Historis Analitis, Metode Deskriptif Analitis dan Metode Korelasional Analitis. Ketiga metode analisis dianggap perlu, karena kerjasama FLEGT-VPA merupakan kerjasama yang telah dibangun dari waktu yang lama, namun masih bersifat aktual. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa Kerjasma FLEGT-VPA memiliki keterkaitan dengan peningkatan ekspor produk hasil hutan Indonesia ke Uni Eropa, terutama pada sektor kayu dan produk turunannya. Hal itu disebabkan karena FLEGT-VPA memiliki implikasi terhadap peningkatan daya Saing dan peningkatan Kemudahan Akses Ekspor. Sehingga, Kerjasama FLEGT-VPA antara Indonesia dan Uni Eropa mampu meningkatkan nilai ekspor Indonesia ke Uni Eropa sekitar 10%. Keywords: FLEGT Action Plan, Kerjasama FLEGT-VPA, Ekspor
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Hubungan Internasional 2017 |
Depositing User: | Mr Iwan Ridwan Iwan |
Date Deposited: | 08 Jun 2017 03:53 |
Last Modified: | 08 Jun 2017 03:53 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/27708 |
Actions (login required)
View Item |