Nasafilah, Nabila (2025) KONTRIBUSI PERAN A21 DALAM MENANGANI PERDAGANGAN ORANG DI THAILAND PADA PERIODE 2019-2023. Skripsi(S1) thesis, FISIP UNPAS.
![]() |
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (202kB) |
![]() |
Text
LEMBAR PENGUJIAN.pdf Download (165kB) |
![]() |
Text
daftar pustaka.pdf Download (2MB) |
![]() |
Text
cover skripsi.pdf Download (209kB) |
![]() |
Text
daftar isi.pdf Download (516kB) |
![]() |
Text
KATA PENGANTAR.pdf Download (503kB) |
![]() |
Text
BAB 1.pdf Download (3MB) |
![]() |
Text
abstrak.pdf Download (706kB) |
![]() |
Text
BAB 2.pdf Download (2MB) |
Abstract
Penelitian ini mengkaji kontribusi peran A21 dalam menangani perdagangan orang di Thailand pada periode 2019-2023. Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) merupakan masalah yang banyak terjadi di Thailand, dipengaruhi akibat faktor geografis Thailand yang strategis sebagai jalur migrasi, khususnya dari negara tetangganya, seperti Myanmar. Migrasi yang dilakukan secara ilegal membuat para migran rentan menjadi korban perdagangan orang. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana peran NGO A21 dalam menangani TPPO di Thailand, urgensi TPPO di Thailand serta capaian dan hambatan A21 dalam menangani TPPO di Thailand pada periode 2019-2023. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, penelitian ini melihat peran NGO A21 sebagai agen global governance untuk melakukan kontribusi dalam menangani masalah perdagangan orang di Thailand, dengan menggunakan role theory, global governance, serta konsep peran NGO sebagai implementer, catalyst, dan partnership. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa A21 berkontribusi yang berfokus pada upaya dalam pencegahan TPPO melalui program prevention and awareness. Dalam upaya identifikasi korban A21 menjalankan program identification and intervention serta upaya pemulihan korban TPPO A21 berperan melalui program aftercare. Meski begitu dalam pengimplemantasian program-program tersebut dalam penanganan perdagangan orang di Thailand A21 mengalami hambatan yang disebabkan adanya pandemi Covid-19 dan kondisi instabilitas politik di Myanmar berpengaruh pada sulitnya A21 dalam melakukan kerja sama dengan mitra dari Myanmar. Kata Kunci: Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO), NGO activism, A21, Thailand
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Hubungan Internasional 2025 |
Depositing User: | Drs Iwan Ridwan |
Date Deposited: | 17 Sep 2025 03:36 |
Last Modified: | 17 Sep 2025 03:36 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/78405 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |