DIMAS FAUZI RIZQI, 201000112 (2024) IMPLEMENTASI TEORI HUKUM RESPONSIF DALAM KELAYAKAN PEMENUHAN KEBUTUHAN PENDIDIKAN DASAR RAKYAT MISKIN. Skripsi(S1) thesis, FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS PASUNDAN.
|
Text
1. Coper.pdf Download (19kB) | Preview |
|
|
Text
8. Bab 1.pdf Download (315kB) | Preview |
|
|
Text
9. Bab 2.pdf Download (288kB) | Preview |
|
Text
10. Bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (298kB) |
||
Text
11. Bab 4 .pdf Restricted to Repository staff only Download (312kB) |
||
Text
12. Bab 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (100kB) |
||
|
Text
13. Daftar Pustaka.pdf Download (290kB) | Preview |
Abstract
Teori hukum responsif merupakan teori hukum yang lebih menjadi fasilitator dimana dalam hal ini adalah pemerintah yang dimana dikaitkan kebutuhan pendidikan yang layak terhadap masyarakat miskin sesuai dengan pasal 34 UUD 1945 yang dimana dalam implementasinya banyak masyarakat khususnya anak-anak yang belum mendapatkan pendidikan yang layak sesuai dengan amanat pasal 31 UUD 1945, Tujuan penelitian ini Untuk mengetahui penerapan dan pelaksanaan implementasi teori hukum responsif dikaitkan dengan kebutuhan pendidikan yang layak terhadap masyarakat miskin berdasarkan Pasal 34 UUD 1945 serta Solusi dan pendekatannya pada penyelesaian di indonesia saat ini Spesifikasi penelitian menggunakan deskriptif analitis untuk mendapatkan gambaran menyeluruh mengenai peraturan perundang-undangan, asas maupun norma yang terkandung dalam nilai-nilai masyarakat mengenai dikaitkan dengan kebutuhan pendidikan yang layak terhadap masyarakat miskin berdasarkan Pasal 34 UUD 1945. Metode pendekatan yang digunakan adalah yuridis sosiologis untuk dilakukannya pendekatan dengan berdasarkan norma-norma atau peraturan yang mengikat, sehingga diharapkan dari pendekatan ini dapat diketahui bagaimana hukum yang secara empiris atau terjun langsung ke lapangan. Analisis data yang digunakan yaitu yuridis kualitatif yang dimana datanya diperoleh dari hasil observasi maupun penelitian kepustakaan. Berdasarkan hasil penelitian masih ada anak yang putus sekolah dalam penelitian seorang anak yakni Ai wati yang putus sekolah karena keterbatasan dalam ekonomi dan belum ada bantuan dari pemerintah dimana dalam implementasinya pemerintah pemerintah di wakili pemerintah daerah harus lebih baik lagi dalam menjalankan program jaminan sosial, pemberdayaan sosial dan perlindungan sosial dan ciamis dalam angka 26 kecamatan di kabupaten ciamis masih ada orang yang tidak sekolah hal ini disebabkan kurangnya kualitas dan jumlah guru yang kurang yang mengakibatkan pola pikir masyarakat yang menganggap sekolah tidak penting dan juga fasilitas yang yang di ada dimana masih ada perbedaan antara di desa dan juga di kota dan yang terakhir juga dalam segi bantuan pemerintah yang sangat berbelit belit dalam menjalankan program yang di berikan.solusi yang dilakukan dengan menambah kualitas dan jumlah guru dan menyederhanakan program bantuan yang dibuat untuk masyarakat kurang mampu dan menyamakan sarana dan prasarana di desa dan kota. Kata Kunci : Teori hukum responsif, masyarakat miskin, pendidikan, pasal 34 Undang-Undang 1945.
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum 2024 |
Depositing User: | Lilis Atikah |
Date Deposited: | 18 Dec 2024 06:53 |
Last Modified: | 18 Dec 2024 06:53 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/74559 |
Actions (login required)
View Item |