FADILAH, DIMAS (2024) UPAYA GLOBAL GREEN GROWTH INSTITUTE DALAM MEWUJUDKAN PROGRAM PERTUMBUHAN EKONOMI HIJAU DI INDONESIA TAHAP II. Skripsi(S1) thesis, FISIP UNPAS.
|
Text
abstrak .pdf Download (17kB) | Preview |
|
|
Text
cover skripsi .pdf Download (41kB) | Preview |
|
|
Text
halaman pengesahan.pdf Download (16kB) | Preview |
|
|
Text
pengantar dan riwayat hidup skripsi.pdf Download (104kB) | Preview |
|
Text
daftar isi.docx Download (26kB) |
||
|
Text
daftar pustaka.pdf Download (121kB) | Preview |
|
|
Text
bab 1.pdf Download (413kB) | Preview |
|
|
Text
bab 2.pdf Download (458kB) | Preview |
Abstract
Indonesia telah mengalami pertumbuhan ekonomi yang signifikan dalam 15 tahun terakhir, dengan PDB tumbuh sekitar 6 persen per tahun, menjadikannya ekonomi terbesar ke-16 di dunia. Namun, pertumbuhan ini menyebabkan peningkatan emisi gas rumah kaca, terutama akibat pembukaan lahan. Untuk mencapai status negara berpenghasilan tinggi pada 2030-an, Indonesia perlu mengadopsi pertumbuhan ekonomi hijau yang berkelanjutan, mengurangi dampak lingkungan, serta melibatkan kebijakan yang tepat dan partisipasi sektor bisnis. Global Green Growth Institute (GGGI), sebuah organisasi internasional yang mendukung pertumbuhan hijau global, hadir di Indonesia sejak April 2013 setelah penandatanganan nota kesepahaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kontribusi, implementasi, dan capaian GGGI dalam Program Pertumbuhan Hijau Tahap II di Indonesia. Kerangka Teoritis penelitian ini meliputi konsep dan peran organisasi internasional, politik lingkungan, ekonomi hijau, dan peran GGGI dalam Program Pertumbuhan Ekonomi Hijau di Indonesia. Organisasi internasional berfungsi sebagai aktor penting dalam hubungan internasional untuk menangani masalah global, sementara Green Politic mengatasi krisis lingkungan melalui inisiatif seperti REDD+. Green Economy mendukung sistem ekonomi ramah lingkungan yang penting untuk pembangunan berkelanjutan. GGGI membantu negara-negara berkembang, termasuk Indonesia, dalam menerapkan pertumbuhan ekonomi hijau.Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus untuk menganalisis implementasi dan hasil Program Pertumbuhan Hijau Tahap II. Data dikumpulkan dari dokumen GGGI, Bappenas, serta buku dan jurnal. Analisis dilakukan secara mendalam untuk memahami kontribusi GGGI dalam mendukung ekonomi hijau di Indonesia, sesuai dengan teori John W. Creswell. Hasil penelitian menunjukkan kemajuan positif dibandingkan program sebelumnya. Program Pelatihan Pertumbuhan Hijau (Pro Hijau) yang diluncurkan pada 2019 melibatkan 3.000 peserta melalui 15 modul pelatihan. GGGI mendampingi 53 Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) dalam rencana bisnis dan pengelolaan hutan serta menyusun Rencana Perlindungan dan Pengelolaan Ekosistem Gambut (RPPEG) untuk Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah. Selain itu, GGGI memobilisasi investasi hijau sebesar USD 500 juta selama Program Pertumbuhan Hijau Tahap II, termasuk dana dari berbagai sumber seperti FCPF-Carbon Fund, GCF untuk REDD+ RBP, BioCarbon Fund, dan Tropical Landscapes Finance Facility (TLFF), serta potensi pendanaan melalui Perjanjian Jual Beli Listrik (PPA) untuk proyek energi surya. Kata Kunci: Global Green Growth Institute, Green Growth, Program Pertumbuhan Hijau Tahap II
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Hubungan Internasional 2024 |
Depositing User: | Drs Iwan Ridwan |
Date Deposited: | 30 Sep 2024 01:51 |
Last Modified: | 30 Sep 2024 01:51 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/70840 |
Actions (login required)
View Item |