Pengaruh Debit Gas CO2 dan Jenis Elektroda Terhadap Kualitas Hasil Pengelasan pada Pipa Superheater dengan Proses MAG The Influence of CO2 Gas Flow Rate and Electrode Type on the Quality of Welding Results on Superheater Pipes Using MAG Proces

Ikramullah, Fikri and Sonawan, Hery and Permana, Muki Satya (2023) Pengaruh Debit Gas CO2 dan Jenis Elektroda Terhadap Kualitas Hasil Pengelasan pada Pipa Superheater dengan Proses MAG The Influence of CO2 Gas Flow Rate and Electrode Type on the Quality of Welding Results on Superheater Pipes Using MAG Proces. Skripsi(S1) thesis, Fakultas Teknik Unpas.

[img] Text
FIKRI IKRAMULLAH_173030068_TEKNIK MESIN.pdf

Download (0B)
Official URL: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/69820

Abstract

Superheater bermaterial ASTM A213 P22 sering mengalami kerusakan berupa kebocoran, retakan, atau pecah pada sambungan las. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh parameter pengelasan MAG terhadap kerusakan yang sering terjadi pada pipa Superheater. Berdasarkan latar belakang di atas, penelitian ini dilakukan untuk membandingkan dan menganalisis pengaruh debit gas CO2 dan jenis elektroda terhadap kualitas hasil pengelasan pipa Superheater menggunakan proses MAG. Elektroda yang digunakan adalah ER80S-G, ER70S-6, ER71T-GS (Gasless), dan variasi debit gas CO2 sebesar 12, 15, 18 liter/menit. Arus yang digunakan sebesar 100 A, Wire Feeder 5,5 m/menit, dan Preheat 250°C. Beberapa pengujian dilakukan terhadap sampel spesimen pengelasan adalah pengujian tarik, uji keras, dan metalografi. Hasil uji tarik menunjukan bahwa elektroda ER80S-G menghasilkan kekuatan tarik 531,01 MPa dengan debit 18 liter/menit. Penggunaan elektroda ER70S-6 menghasilkan kekuatan tarik 427,50 MPa pada debit 18 liter/menit, dan penggunaan elektroda ER71T-GS (Gasless) menghasilkan kekuatan tarik 177,64 MPa. Setelah dilakukan pengujian tarik, kekuatan tarik meningkat seiring bertambahnya debit gas CO2. Pengujian keras Rockwell A pada Weld Metal dengan elektroda berjenis ER80S-G menghasilkan 54,7; 51,3; dan 50,4 HRA, pengujian keras pada Weld Metal dengan elektroda berjenis ER70S-6 menghasilkan 51,1; 50,5; dan 49,5 HRA, serta hasil pengujian keras pada Weld Metal dengan elektroda berjenis ER71TGS (Gasless) menghasilkan 56,1 HRA. Nilai kekerasan Weld Metal dan HAZ menurun seiring bertambahnya debit gas CO2 yang digunakan. Hasil pengamatan metalografi pada Weld Metal dari ketiga jenis elektroda berupa Acicular Ferrite dan Widmanstatten. Kata kunci: Superheater, ASTM A213 P22, Pengelasan MAG, Pengaruh debit gas CO2 dan jenis elektroda, ER80S-G, ER70S-6, ER71T-GS.

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Mesin 2023
Depositing User: Irwan Kustiawan Kosasih
Date Deposited: 07 Sep 2024 03:31
Last Modified: 07 Sep 2024 03:31
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/69820

Actions (login required)

View Item View Item