ANALISIS YURIDIS TERHADAP PRAKTIK CURANG PENGADAAN ALAT KESEHATAN OKSIGEN HASIL MODIFIKASI PADA MASA PANDEMI COVID-19 DIKAITKAN DENGAN UNDANG-UNDANG NO.8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN

MUHAMMAD HAEKAL ALGHIFARI, 181000305 (2020) ANALISIS YURIDIS TERHADAP PRAKTIK CURANG PENGADAAN ALAT KESEHATAN OKSIGEN HASIL MODIFIKASI PADA MASA PANDEMI COVID-19 DIKAITKAN DENGAN UNDANG-UNDANG NO.8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN. Skripsi(S1) thesis, FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS PASUNDAN.

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (104kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 1.pdf

Download (216kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 2.pdf

Download (310kB) | Preview
[img] Text
BAB 3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (208kB)
[img] Text
BAB 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (212kB)
[img] Text
BAB 5.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (134kB)
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (118kB) | Preview

Abstract

Dimasa pandemi Covid-19 Alat Kesehatan Tabung Oksigen mengalami kelangkaan yang mana sangat dibutuhkan oleh masyarakat terutama bagi pasien positif virus covid-19. Saat terjadi kelangkaan ketersediaan Alat-alat Kesehatan ditengah masyarakat, terdapat beberapa oknum pelaku usaha yang menaikan harga dua kali lipat, namun ada juga oknum pelaku usaha yang menjual Alat tabung Pemadam Kebakaran (APAR) yang dimodifikasi menjadi oksigen. Permasalahan dalam penelitian ini yaitu : Bagaimana perlindungan konsumen bagi yang menggunakan APAR yang dimodifikasi menjadi oksigen, Bagaimana tanggung jawab pelaku usaha terhadap perbuatan curang atau tidak sehat dalam pengadaan Alat Kesehatan Oksigen di masa pandemi Covid-19, Bagaimana upaya instansi pemerintah dalam melakukan pengawasan terhadap praktek-praktek curang di masa pandemi Covid19. Metode Penelitian yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah penelitian hukum Normatif dengan dengan deskriptif analitis dengan menguraikan masalah dan dianalisis dengan menggunakan data yang dikumpulkan, diolah dan disusun berdasarkan teori dan konsep yang digunakan. Data diperoleh melalui penelitian kepustakaan menggunakan peraturan perundang-undangan, asas hukum, ataupun doktrin hukum yang terdapat dalam buku-buku kepustakaan, seperti buku, jurnal hukum. Internet, dan makalah hukum. Penelitian terhadap Analisis yurudis terhadap praktik curang pengadaan Alat Kesehatan Oksigen Hasil Modifikasi Dikaitkan dengan Penanggulangan Pandemi Covid-19 menghasilkan bahwa bentuk perlindungan hukum bagi konsumen yang menggunakan APAR hasil modifikasi menjadi oksigen itu terbagi menjadi dua secara preventif dan represif dimana bentuk perlindungan hukum preventif tercakup dalam Pasal 3 & Pasal 8 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang perlindungan konsumen. dimana di Pasal 3 dijelaskan harus adanya itikad baik sejak awal produksi bagi pelaku usaha dan Pasal 8 suatu larangan bagi pelaku usaha untuk mengedarkan Tabung Oksigen hasil modifikasi APAR ini. Secara represif melalui jalur perdata dengan memberikan denda atas kerugian yang diperoleh konsumen selain itu terdapat jalur pidana yang bisa dilalui konsumen dengan Pasal 197 UU Kesehatan mengenai seseorang mengedarkan alat Kesehatan tanpa izin edar, serta Pasal 62 UUPK mengenai sanksi pidana. Tanggung jawab pelaku usaha atas kerugian yang dialami oleh konsumen tertuang dalam kententuan pasal 19 ayat (2) UUPK yang menyatakan bentuk ganti rugi yang bisa dilakukan oleh pelaku usaha kepada konsumen. Upaya Instansi Pemerintah diharapkan lebih proaktif dalam pengawasan terkait situasi pandemi terutama dibidang Kesehatan dimulai dari tingkat daerah sampai dengan pusat. Sejak proses produksi sampai pendistribusian. Dengan melibatkan berbagai unsur masyarakat, lembaga hukum dan aparat terkait. Kata Kunci : Pandemi Covid-19, Alat Kesehatan, Perlindungan Konsumen

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum 2024
Depositing User: Lilis Atikah
Date Deposited: 14 Aug 2024 04:10
Last Modified: 14 Aug 2024 04:10
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/69520

Actions (login required)

View Item View Item