DINI LIANI ALIYUDIN, 191000426 (2024) PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK KORBAN KEKERASAN SEKSUAL OLEH P2TP2A KABUPATEN SUMEDANG DALAM PERSPEKTIF HAK ASASI MANUSIA. Skripsi(S1) thesis, FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS PASUNDAN.
|
Text
A. COVER.pdf Download (86kB) | Preview |
|
|
Text
G. BAB 1.pdf Download (222kB) | Preview |
|
|
Text
H. BAB 2.pdf Download (303kB) | Preview |
|
Text
I.BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (152kB) |
||
Text
J. BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (197kB) |
||
Text
K. BAB 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (98kB) |
||
|
Text
L. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (152kB) | Preview |
Abstract
Kasus kekerasan seksual terhadap anak masih menjadi fenomena gunung es. Kasus ini terus meningkat seolah tidak ada hukum yang bisa membuat jera.. Anak korban kekerasan seksual perlu mendapatkan pendampingan dan perlindungan untuk tujuan pemulihan trauma. Perlindungan hukum ini berkaitan erat dengan hak seseorang untuk berada dalam perlindungan secara hukum dan hak atas rasa aman baik secara pikiran maupun fisik dari gangguan dan berbagai ancaman dari pihak mana pun. Adapun yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini adalah: Bagaimana perlindungan hukum terhadap hak anak yang menjadi korban kekerasan seksual. Bagaimana pendampingan hukum terhadap anak korban perbuatan kekerasan seksual yang dilakukan oleh Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Sumedang melalui pendekatan Hak Asasi Manusia. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian deskriftif analisis yaitu menggambarkan suatu kondisi atau peristiwa yang sedang berlangsung dengan tujuan memberikan data yang lengkap tentang objek penelitian. Metode pendekatan yang digunakan yuridis normatif. Penelitian berkaitan dengan mengkaji bagaimana norma atau aturan diterapkan dalam hukum positif sebagai hasil dari pemilihan topik permasalahan hukum. Tahap penelitian mencakup penelitian kepustakaan yaitu penelitian terhadap data sekunder berupa peraturan perundang-undangan, buku-buku yang berkaitan, dan bahan hukum tersier berupa penjelasan terhadap bahan hukum primer dan sekunder, penelitian lapangan yaitu dengan wawancara untuk mengumpulkan informasi dengan menanyakan secara langsung. Data yang telah dikumpulkan dengan keseluruhannya dianalisis berdasarkan analisis kualitatif yang dipaparkan secara deskripsi, sehingga diperoleh gambaran yang menyeluruh tentang permasalahan-permasalahan yang diteliti. Berdasarkan hasil penelitian tentang perlindungan hukum terhadap anak korban kekerasan seksual dalam perspektif Hak Asasi Manusia Hakikat perlindungan hak asasi manusia adalah mewujudkan dan menjaga keseimbangan, yaitu keseimbangan antara hak dan kewajiban, serta keseimbangan antara kepentingan individu dan kepentingan umum. Hak-hak anak sebagai bagian dari hak asasi manusia telah dirumuskan dalam Pasal 52 ayat (2) Undang - Undang Nomor 39 Tahun 1999. upaya yang dilakukan oleh P2TP2A Kabupaten Sumedang dilakukan dengan proses pendampingan hukum. Korban berhak atas penanganan, perlindungan, dan pemulihan setelah terjadinya Tindak Pidana Kekerasan Seksual yang termuat dalam Pasal 66, 67, 68, 69 dan 70 Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual. Kata Kunci: Perlindungan Hukum, Anak, Kekerasan Seksual
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum 2024 |
Depositing User: | Lilis Atikah |
Date Deposited: | 01 Aug 2024 04:49 |
Last Modified: | 01 Aug 2024 04:49 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/69440 |
Actions (login required)
View Item |