Gita Novita Dewi, Dewi, Gita Novita (2024) PERBEDAAN EFEKTIVITAS DAN GAMBARAN KEAMANAN OPERASI FAKOEMULSIFIKASI MENGGUNAKAN LENSA INTRAOKULAR OP-FOLD-AS DAN OPTIMA FOLD DI RUMAH SAKIT KARISMA CIMAREME. Skripsi(S1) thesis, UNIVERSITAS PASUNDAN.
|
Text
Cover Gita.pdf Download (152kB) | Preview |
|
|
Text
Abstrak Gita.pdf Download (96kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I Gita.pdf Download (116kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II Gita.pdf Download (4MB) | Preview |
|
Text
BAB III Gita.pdf Restricted to Repository staff only Download (166kB) |
||
Text
BAB IV Gita.pdf Restricted to Repository staff only Download (193kB) |
||
Text
BAB V Gita.pdf Restricted to Repository staff only Download (89kB) |
||
Text
DAFTAR PUSTAKA Gita.pdf Restricted to Repository staff only Download (71kB) |
||
|
Text
Lembar Pengesahan Gita.pdf Download (273kB) | Preview |
|
|
Text
Turnitin Gita.pdf Download (4MB) | Preview |
Abstract
Latar Belakang: Katarak merupakan kekeruhan lensa mengakibatkan terjadinya penurunan ketajaman visual dan hanya dapat ditangani melalui prosedur operasi. Salah satunya adalah fakoemulsifikasi yang menghancurkan lensa mata menjadi bentuk yang lebih lunak sehingga mudah dikeluarkan melalui luka kecil. Pada operasi fakoemulsifikasi di Rumah Sakit Karisma Cimareme menggunakan LIO merek Optima Fold dan OP-FOLD-AS. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas dan gambaran keamanan dua jenis LIO Optima Fold dan OP-FOLDAS dalam operasi fakoemulsifikasi di Rumah Sakit Karisma Cimareme. Metode: Penelitian analitik komparatif dengan metode potong lintang menggunakan data rekam medis pasien berjumlah 42 mata. Uji MannWhitney digunakan untuk membandingkan tajam penglihatan kedua LIO. Dengan jumlah subjek LIO merek Optima Fold sebanyak 21 dan OPFOLD-AS sebanyak 21. Hasil: Tidak terdapat perbedaan tajam penglihatan pasca 1 minggu operasi dari kedua LIO Optima Fold dan OP-FOLD-AS dengan nilai p 0.939 (p>0.05) dan pada 1 bulan pasca operasi dari kedua LIO Optima Fold dan OP-FOLD-AS dengan nilai p 0.136 (p>0.05). Komplikasi pada saat operasi pada LIO Optima Fold yaitu prolaps vitreus (5%) dan LIO OP-FOLD-AS yaitu robekan kapsul posterior (5%) dan prolaps vitreus (10%). Sedangkan komplikasi pasca operasi pada LIO Optima Fold yaitu uveitis (5%) dan desentrasi lensa intraocular (5%) dan pada LIO OP-FOLD-AS yaitu uveitis (5%), edema kornea (10%), desentrasi lensa intraokular (5%), peningkatan tekanan bola mata (5%). Simpulan: Tidak terdapat perbedaan ketajaman penglihatan pada 1 minggu dan 1 bulan pasca operadi dari kedua LIO. Terdapat perbedaan gambaran komplikasi pada saat dan setelah dilakukannya operasi fakoemulsifikasi menggunakan masing-masing LIO. Kata Kunci: Fakoemulsifikasi, Efektivitas, Keamanan
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Fakoemulsifikasi, Efektivitas, Keamanan |
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Pendidikan Sarjana Kedokteran 2024 |
Depositing User: | Mr Perpustakaan FK |
Date Deposited: | 29 Feb 2024 03:52 |
Last Modified: | 29 Feb 2024 03:52 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/68094 |
Actions (login required)
View Item |