Reina Ratu Fadilla, 181000396 (2023) PERLINDUNGAN HUKUM BAGI DEBITUR DALAM PENYELESAIAN KREDIT MACET MELALUI AYDA DI MASA PANDEMI COVID-19 DALAM PERSPEKTIF HUKUM PERBANKAN. Skripsi(S1) thesis, FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS PASUNDAN.
|
Text
A. COVER.pdf Download (39kB) | Preview |
|
|
Text
G. BAB 1.pdf Download (240kB) | Preview |
|
|
Text
H. BAB 2.pdf Download (284kB) | Preview |
|
Text
I. BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (209kB) |
||
Text
J. BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (247kB) |
||
Text
K. BAB 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (118kB) |
||
|
Text
L. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (189kB) | Preview |
Abstract
Dalam pemenuhan kebutuhan sebagai upaya mewujudkan kesejahteraan tidak jarang manusia melakukan pinjam-meminjam dengan menyertakan agunan melalui sebuah perjanjian kredit antara kreditur (pemberi piutang) dan debitur (penerima hutang). Namun pada praktiknya, tidak semua pemberian fasilitas kredit berjalan dengan baik. Hambatanhambatan debitur dalam memenuhi prestasinya dapat berujung pada penyelesaian kredit. Salah satu mekanisme penyelesaian kredit yaitu dengan mengambilalih agunan (AYDA). Permasalahan yang peneliti kaji mengenai perlindungan hukum bagi debitur dalam penyelesaian kredit macet melalui AYDA pada masa pandemi covid-19 dalam perspektif hukum perbankan, akibat hukum dalam penyelesaian kredit macet melalui AYDA pada masa pandemi covid-19 dalam perspektif hukum perbankan, kendala dan upaya penyelesaian kredit macet melalui AYDA pada masa pandemi covid-19 dalam perspektif hukum perbankan Dalam penelitian ini menggunakan spesifikasi yang bersifat deskriptif analitis yaitu menggambarkan peraturan yang berlaku dikaitkan dengan teori-teori hukum dan praktek pelaksanaan hukum positif yang penyangkut dengan permasalahan dalam skripsi terkait pelaksanaan perlindungan hukum. Metode pendekatan penelitian ini yuridis normatif yaitu mengkaji penerapan norma dalam hukum positif. Tahap penelitian meliputi penelitian kepustakaan dengan bahan hukum penelitian seperti primer, sekunder dan tersier yang relevan dengan penelitian ini, penelitian lapangan dengan melakukan wawancara secara langsung di Bank Jabar Banten (BJB) Cabang Utama. Teknik pengumpulan data dengan studi dokumen dan wawancara. Analisis data penelitian ini menggunakan yuridis kualitatif. Hasil penelitian mengenai perlindungan hukum bagi debitur dalam penyelesaian kredit macet melalui AYDA dimasa pandemi Covid-19 yaitu dilihat dari peraturan Pasal 12A Undang-Undang Perbankan mengenai jangka waktu dan Pasal 20 ayat 2 Undang-Undang Hak Tanggungan mengenai harga tertinggi dalam penjualan agunan melalui AYDA. Akibat hukum dalam proses penyelesaian kredit macet melalui AYDA dimasa pandemi Covid-19 adalah beralihnya hak tanggunggan yang semula atas nama debitur menjadi atas nama bank, bank memiliki kewajiban menjual agunan yang telah diambil alih dalam kurun waktu 1 (satu) tahun, perjanjian sifatnya dapat dibatalkan karena tidak memenuhi syarat sahnya perjanjian dengan mengacu pada Pasal 1320 KUHPerdata yaitu sepakat, cakap, objek dan kausa yang halal. Kendala dalam penyelesaian kredit macet melalui AYDA adalah peraturan yang ada kurang lengkap sehingga belum dapat mengatasi permasalahan ini dan upaya dalam penyelesaian kredit macet melalui AYDA pada masa pandemi Covid-19 dengan melakukan musyawarah antara pihak debitur dan kreditur apabila tidak terpenuhi musyawarah dapat dilanjutkan ke tahap litigasi. Kata Kunci : Perlindungan Hukum, Kredit Macet, AYDA
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum 2023 |
Depositing User: | Mr Hadiana - |
Date Deposited: | 18 Jan 2023 02:46 |
Last Modified: | 18 Jan 2023 02:46 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/62009 |
Actions (login required)
View Item |