Eka Surya Lesmana, NPM. 189020012 (2022) Collaborative Governance Model of Tourism Sector Development in the South Banten Region, Banten Province, Indonesia. Disertasi(S3) thesis, UNIVERSITAS PASUNDAN.
|
Text
Acceptance Letter TSRJ_Eka Surya Lesmana.pdf Download (142kB) | Preview |
|
|
Text
Invoice TSRJ_Eka Surya Lesmana.pdf Download (139kB) | Preview |
Abstract
Permasalahan pokok dalam penelitian ini adalah belum terintegrasikannya berbagai stakeholders dengan kelemahan infrastruktur pada Pembangunan Sektor Pariwisata di Wilayah Banten Selatan Provinsi Banten dalam model Collaborative Goverenance. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan desain studi kasus. Hal ini bertujuan untuk menemukan jawaban atas masalah penelitian dalam rangka memberikan gambaran yang komprehensif dan mendalam terhadap Model Collaborative Goverenance dalam pembangunan sektor kepariwisataan di wilayah selatan Banten, Provinsi Banten. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa penerapan model collaborative governance dalam mewujudkan pembangunan sektor kepariwisataan di Wilayah Banten Selatan Provinsi Banten yang diselenggarakan oleh Pemerintah Daerah (Dinas Pariwisata dan Kebudayaan) Provinsi Banten yang mengintegrasikan antara kegiatan pemerintah, dunia usaha dan masyarakat. Permasalahan sebelumnya bahwa Collaborative Governance belum berjalan sinergis antar stakeholders sehingga belum sepenuhnya mampu mendukung pembangunan sektor kepariwisataan secara optimal. Model kolaborasi bertujuan untuk meringankan beban lembaga publik (pemerintah), memecah konsentrasi wewenang lembaga publik yang terlalu dominan dan meningkatkan partisipasi stakeholders lainnya guna berbagi peran secara proporsional para pihak dalam pengelolaan kepariwisataan sehingga penyaluran aspirasi para pihak dapat diwujudkan. Proses Pembangunan Sektor Kepariwisataan di Wilayah Banten Selatan Provinsi Banten memerlukan model yang cocok untuk mensinergiskan antar stakeholders yang mampu mendukung pembangunan sektor kepariwisataan secara optimal. Berdasar hasil penelitian, maka peneliti menemukan sebuah model yakni kepemimpinan yang kuat men-drivers stakeholder dan transparansi program. Kepemimpinan dan transparasi sangat dibutuhkan khusunya masyarakat banten yang ikatan agama dan tradisinya kuat. Transparansi menjadi kunci kepercayaan semua stakeholder, menjadi masalah bersama dan bersama memecahkan masalah. Dengan kata lain pembangunan model ini sesuai kebutuhan saat ini tanpa mengorbankan hak pemenuhan kebutuhan masyarakat mendatang di wilayah Banten Selatan Provinsi Banten. Kata Kunci: Collabitive Goverenance, Kepariwisataan, Wilayah Banten Selatan
Item Type: | Thesis (Disertasi(S3)) |
---|---|
Subjects: | RESEARCH REPORT |
Divisions: | Pascasarjana > S3-Ilmu Sosial 2022 |
Depositing User: | asep suryana |
Date Deposited: | 24 Dec 2022 06:17 |
Last Modified: | 24 Dec 2022 06:17 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/61951 |
Actions (login required)
View Item |