Mohammad Renadi Ridwan, 171000147 (2022) PERLINDUNGAN HUKUM BAGI PEMILIK KARYA CIPTA ATAS TINDAKAN PENGGANDAAN BUKU DALAM BENTUK E-BOOK TANPA IZIN PEMEGANG HAK DIHUBUNGKAN DENGAN UNDANG-UNDANG NOMOR 28 TAHUN 2014 TENTANG HAK CIPTA. Skripsi(S1) thesis, FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS PASUNDAN.
|
Text
A. COVER.pdf Download (31kB) | Preview |
|
|
Text
G. BAB 1.pdf Download (211kB) | Preview |
|
|
Text
H. BAB 2.pdf Download (146kB) | Preview |
|
Text
I. BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (142kB) |
||
Text
J. BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (202kB) |
||
Text
K. BAB 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (98kB) |
||
|
Text
L. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (166kB) | Preview |
Abstract
Penggandaan e-book secara illegal merupakan tindakan kejahatan yang melawan hukum. Penggandaan e-book ini banyak disalahgunakan oleh orang yang tidak bertanggung jawab karena kurangnya pengetahuan tentang hak cipta dan juga masalah ekonomis sehingga banyak kasus pembajakan di Indonesia. Berdasarkan latar belakang tersebut maka dirumuskan masalah masalah mengenai Bagaimana pengaturan perlindungan hukum terhadap pemegang hak cipta atas penggandaan buku dalam bentuk e-book tanpa ijin pemegang hak, Bagaimana pelaksanaan perlindungan hukum bagi pemilik karya cipta atas tindakan penggandaan buku dalam bentuk e-book tanpa ijin pemegang hak, Bagaimana upaya penyelesaian sengketa atas penggandaan buku dalam bentuk e-book tanpa ijin pemegang hak. Metode penelitian yang digunakan adalah metode pendekatan yuridis normatif, yaitu menetapkan standar norma tertentu terhadap suatu fenomena dengan mengkaji data-data sekunder serta membahas Perlindungan Hukum Terhadap Pemegang Hak Cipta atas Penggandaan Buku dalam bentuk E-book dihubungkan dengan Undang-undang No. 28 tahun 2014 tentang Hak Cipta. Sedangkan analisis data menggunakan metode yuridis kualitatif yaitu bersumber dan studi kepustakaan serta studi lapangan, kemudian di susun secara sistematis, setelah dianalisa disajikan secara deskriptif. Penelitian lebih menekankan pada kajian analisis data sekunder atau studi kepustakaan yang ditunjang dengan data primer yaitu studi lapangan. Kesimpulan dalam penelitian ini bahwa pembajakan e-book atau Penggandaan e-book tanpa ijin pemegang hak menurut Undang-Undang nomor 28 tahun 2014 tentang hak cipta perlu mendapatkan ijin dari pemegang hak untuk dapat mengedarkan e-book tersebut, karena hak cipta termasuk dalam karya yang dilindungi oleh undang undang. Pengaturan Perlindungan Hukum terhadap Pemegang Hak Cipta atas Penggandaan Buku dalam bentuk E-book ini di lindungi sesuai dengan Pasal 40 Ayat (1) huruf n Undang-Undang Hak Cipta secara implisit mengakui bahwa buku elektronik (E-book) merupakan salah satu ciptaan adaptasi yang dilindungi. Pelaksanaan Perlindungan Hukum bagi pemilik Karya Cipta atas tindakan penggandaan buku dalam bentuk E-book tanpa ijin Pemegang Hak adalah dengan diadakannya situs resmi seperti Google play book yang memiliki prosedur yang baik sehingga penulis yang memiliki hak cipta atas buku elektronik tersebut dapat pula menikmati hasil ciptaanya. Upaya Penyelesaian Sengketa Atas Penggandaan Buku dalam bentuk E-book tanpa ijin Pemegang Hak dengan memberikan laporan kepada platform seperti google untuk menghapus materi atau menonaktifkan akses pembajak dan dapat menghapus akun pembajak ke media. Kata Kunci: E-book, Penggandaan tanpa ijin, Hak cipta.
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum 2022 |
Depositing User: | Mr Hadiana - |
Date Deposited: | 09 Nov 2022 06:18 |
Last Modified: | 09 Nov 2022 06:18 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/60997 |
Actions (login required)
View Item |