Ferdyansyah Wicaksono, 182010050 (2022) JEJARING KEBIJAKAN DALAM PROGRAM AKTIVASI RUANG KERJA BERSAMA DI KECAMATAN CIBEUNYING KIDUL KOTA BANDUNG. Skripsi(S1) thesis, FISIP UNPAS.
|
Text
1. Cover Skripsi_182010050_Ferdyansyah Wicaksono_Administrasi Publik.pdf Download (430kB) | Preview |
|
|
Text
2. Lembar Pengesahan dan Lembar Pernyataan_182010050_Ferdyansyah Wicaksono_Administrasi Publik.pdf Download (511kB) | Preview |
|
|
Text
4. Kata Pengantar_182010050_Ferdyansyah Wicaksono_Administrasi Publik.pdf Download (513kB) | Preview |
|
|
Text
6. BAB I_182010050_Ferdyansyah Wicaksono_Administrasi Publik.pdf Download (636kB) | Preview |
|
|
Text
3. Daftar Isi_182010050_Ferdyansyah Wicaksono_Administrasi Publik.pdf Download (478kB) | Preview |
|
|
Text
5. Abstrak_182010050_Ferdyansyah Wicaksono_Administrasi Publik.pdf Download (457kB) | Preview |
|
|
Text
7. BAB II_182010050_Ferdyansyah Wicaksono_Administrasi Publik.pdf Download (606kB) | Preview |
|
|
Text
11. Daftar Pustaka_182010050_Ferdyansyah Wicaksono_Administrasi Publik.pdf Download (516kB) | Preview |
Abstract
Terdapat isu permasalahan yang menjadi tantangan bagi Kecamatan Cibeunying Kidul dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung sebagai leading sector terkait upaya pemulihan ekonomi yang berbasiskan jejaring kebijakan melalui program aktivasi ruang kerja bersama dimana menggandeng bermacam aktor-aktor lintas sektor yaitu keterbatasan aspek sumber daya secara finansial dan kuantitas SDM, komitmen tata kelola aktor kebijakan yang bekerja sama yang cenderung hanya seremonial semata dan kurangnya sikap thinking ahead diantara aktor-aktor pemangku kepentingan sehingga ekosistem pengembangan ekonomi kreatif berproses lama karena kurang optimalnya branding awerness kepada masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan sejauh mana pemdampingan pelaku usaha yang berbasis jejaring kebijakan di Kecamatan Cibeunying Kidul sebagai salah satu studi kasus yang diteliti dari sekian banyaknya Kecamatan di Kota Bandung sebagai pelaksana. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini meliputi Kepala Bidang Ekonomi Kreatif, Sub Koordinator Sarana dan Prasarana Ekonomi Kreatif, Kepala Seksi Ekonomi dan Pembangunan, Project Manager lembaga The Local Enablers Comprov dan Chief Business Officer Vicus space (Pokja ruang kerja bersama). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa jejaring kebijakan dalam pelaksanaan aktivasi ruang kerja bersama telah terbentuk walaupun belum optimal, hal ini ditandai dengan terhentinya implementasi program karena pandemi Covid- 19 karena aktor-aktor kebijakan yang terlibat belum seutuhnya terpenuhi aspeknya jika melihat dari konsep penta-helix serta kemitraan yang dibangun belum mengarah kepada public private partnership sehingga output yang kurang optimal. Perlu adanya strategi branding awerness sehingga menarik perhatian kepada stakeholder utamanya dengan private sector sehingga pendanaan dan pengelolaannya tidak bergantung kepada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah. Kata kunci: Jejaring Kebijakan, Ruang Kerja Bersama
| Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
|---|---|
| Subjects: | S1-Skripsi |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Administrasi Negara 2022 |
| Depositing User: | mr yogi - |
| Date Deposited: | 26 Oct 2022 08:21 |
| Last Modified: | 26 Oct 2022 08:21 |
| URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/60049 |
Actions (login required)
 |
View Item |
