ASEP NUGRAHA, NPM: 188010024 (2020) PENGARUH IMPLEMENTASI KEBIJAKAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI PENCAPAIAN STOP BUANG AIR BESAR SEMBARANGAN DI KECAMATAN BOJONGLOA KIDUL KOTA BANDUNG. Thesis(S2) thesis, Universitas Pasundan.
Text
ASEP NUGRAHA_MIA.doc Download (60kB) |
Abstract
Penelitian tentang pengaruh Implementasi Kebijakan terhadap Kinerja Pegawai Pencapaian Stop Buang Air Besar Sembarangan di Kecamatan Bojongloa Kidul Kota Bandung, dilakukan karena beberapa masalah diantaranya belum semua Kelurahan bebas ODF 100% serta pelaksanaan sanitasi total berbasis masyarakat belum maksimal. Adapun rumusan masalah dari penelitian ini adalah untuk melihat seberapa Besar Pengaruh Implementasi Kebijakan Terhadap Kinerja Pegawai Pencapaian Stop Buang Air Besar Sembarangan Di Kecamatan Bojongloa Kidul Kota Bandung? Sedangkan tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana pengaruh Implementasi Kebijakan Terhadap Kinerja Pegawai Pencapaian Stop Buang Air Besar Sembarangan Di Kecamatan Bojongloa Kidul Kota Bandung. Teori Implementasi Kebijakan dalam penelitian ini menggunakan teori dari George Edward III (dalam Winarno 2012:177-206) dimana implementasi kebijakan diukur dengan menggunakan empat dimensi yaitu komunikasi, sumber-sumber, kecenderungan serta setruktur birokrasi. Sedangkan teori kinerja pegawai menggunakan teori yang dikemukakan oleh Mangkunegara (2017: 75) dimana kinerja pegawai dipengaruhi oleh empat faktor kualitas kerja, kuantitas kerja, keandalan serta sikap. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pendekatan kuantitatif, dengan populasi sebanyak 31 orang, teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara dan angket. Sedangkan analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah path analysis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan besarnya pengaruh implementasi kebijakan terhadap kinerja pegawai dalam pencapaian program Stop Buang Air Besar Sembarangan di Kecamatan Bojongloa Kidul secara optimal yaitu sebesar 50,1%, artinya pengaruh implementasi kebijakan terhadap kinerja pegawai menunjukan pengaruh yang positif. Dimana nilai tersebut menunjukan bahwa implementasi kebijakan yang telah dilaksanakan untuk mencapai program Stop Buang Air Besar Sembarangan sudah diterapkan dengan baik. sedangkan secara parsial hasil penelitian menunjukan bahwa adanya variasi yang tidak sama antara dimensi-dimensi tersebut, dimana hasil penelitian menunjukan bahwa dimansi struktur birokrasi merupakan dimensi yang memiliki pengaruh paling besar, sedangkan dimensi komunikasi merupakan dimensi dengan penilaian terendah diantara dimensi yang lain, sehingga dimensi ini memerlukan perbaikan dan peningkatan untuk kedepannya khususnya dalam proses penyampaian informasi yang dilakukan secara konsisten dan jelas. Kesimpulan implementasi kebijakan berpengaruh secara positif terhadap kinerja pegawai, artinya semakin tinggi implementasi kebijakan tinggi, maka semakin tinggi pula kinerja pegawainya. Kata Kunci : Implementasi Kebijakan dan Kinerja Pegawai.
Item Type: | Thesis (Thesis(S2)) |
---|---|
Subjects: | RESEARCH REPORT |
Divisions: | Pascasarjana > S2-Administrasi dan Kebijakan Publik 2018 |
Depositing User: | asep suryana |
Date Deposited: | 14 Dec 2020 06:07 |
Last Modified: | 16 Dec 2020 02:46 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/50143 |
Actions (login required)
View Item |