STUDI ETNOBOTANI TANAMAN OBAT MASYARAKAT DESA BENTENG KECAMATAN CAMPAKA KABUPATEN PURWAKARTA

DISA OKTAVIANI, 155040022 (2019) STUDI ETNOBOTANI TANAMAN OBAT MASYARAKAT DESA BENTENG KECAMATAN CAMPAKA KABUPATEN PURWAKARTA. Skripsi(S1) thesis, FKIP UNPAS.

Preview	Text 1.COVER.pdf Download (27kB) | Preview
Preview	Text 2. LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (4MB) | Preview
Preview	Text 11.ABSTRAK INDO.pdf Download (180kB) | Preview
Preview	Text 12.ABSTRACT INGGRIS.pdf Download (180kB) | Preview
Preview	Text 13.ABSTRAK SUNDA.pdf Download (179kB) | Preview
Preview	Text 14.BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (316kB) | Preview
Preview	Text 15.BAB II KAJIAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN.pdf Download (1MB) | Preview
	Text 16.BAB III METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (238kB)
	Text 17.BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text 18.BAB V SIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (188kB)
Preview	Text 19.DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (412kB) | Preview

Abstract

Penelitian Studi Etnobotani Tanaman Obat Masyarakat Desa Benteng Kecamatan Campaka Kabupaten Purwakarta bertujuan untuk mendapatkan informasi tanaman obat yang digunakan oleh masyarakat Desa Benteng Kecamatan Campaka Kabupaten Purwakarta. Penelitian ini dilakukan pada bulan juni-juli 2019. Metode yang digunakan yaitu deskriptif survey. Teknik Pengambilan sampel menggunakan Purposive Random Sampling. Hasil dari penelitian terdapat 45 Spesies tanaman obat yang digolongkan kedalam 26 famili diantaranya Sirsak, Balakacida, Alpuket, Saga Pohon, Suji, Gedang, Jambu batu, Dadap, Pandan, Ramidang, Ki baceta, Katuk, Tikel balung, Ki manila, Ki bau, Sirih, Goni, Binahong, Jahe, Lemon, Sembung, Randu, Cecendetan, Kumis ucing, Pecah beling, Takokak, Jarak, Pacing pereh, Secang, Salam, Laja, Delima, Pantrawali, Afrika, Kunyit bodas, Insulin, Kersen, Handeleum, Cikur, Sentul, Bawang bereum, Balimbing amis, Kayu manis, Kelor, dan Mengkudu. Famili tanaman obat yang paling banyak digunakan adalah Asteraceae. Organ tanaman obat yang paling banyak digunakan adalah daun. Cara memperoleh tanaman obat yang paling banyak adalah menanam. Cara pengolahan tanaman obat yang paling banyak adalah direbus dan sumber informasi mengenai tanaman obat adalah orang tua (turun-temurun). Kata kunci : etnobotani, tanaman obat, Desa Benteng

Item Type:	Thesis (Skripsi(S1))
Subjects:	S1-Skripsi
Divisions:	Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Biologi 2018
Depositing User:	Mr Bayu Anggi Pranata
Date Deposited:	18 Oct 2019 07:45
Last Modified:	18 Oct 2019 07:45
URI:	http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/46083

Actions (login required)

View Item