ALISA KOTWHANI, 152030075 (2019) PENGARUH DIPLOMASI EKONOMI INDONESIA MELALUI KEGIATAN INDONESIA AFRICA FORUM TERHADAP PENGEMBANGAN SUB SEKTOR EKONOMI KREATIF INDONESIA. Skripsi(S1) thesis, FISIP UNPAS.
|
Text
ABSTRAK B INGGRIS.pdf Download (106kB) | Preview |
|
|
Text
BAB 1.pdf Download (255kB) | Preview |
|
|
Text
BAB 2.pdf Download (314kB) | Preview |
|
|
Text
COVER .pdf Download (59kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (203kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK B SUNDA.pdf Download (83kB) | Preview |
|
|
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (226kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK INDONESIA.pdf Download (82kB) | Preview |
Abstract
Ekonomi sebagai aspek penting dalam dinamika internasional saat ini membuat negara mengorientasikan ekonomi dalam kebijakannya. Hal ini kemudian dikaitkan dengan dominasi aktivitas diplomatik para diplomat yang tersebar di berbagai negara mitra. Indonesia mengimplementasikan urgensi ini melalui kerangka diplomasi ekonomi yang tidak hanya menyasar pasar tradisional, tetapi juga pasar non tradisional. Bersamaan dengan itu, ekonomi kreatif muncul sebagai alternatif dalam mencapai nilai ekonomi bagi kesejahteraan masyarakat. Dengan keterbatasan sumber daya alam dan sifatnya yang tahan akan krisis membuat ekonomi kreatif bertumbuh dan berkembang dengan cepat. Berdasarkan pada itu, penelitian ini kemudian ditujukan untuk menganalisa mengenai bagaimana model diplomasi ekonomi yang dilaksanakan Indonesia melalui kegiatan Indonesia Africa Forum (IAF). Selain itu, penelitian ini akan membahas bagaimana strategi pengembangan ekonomi kreatif yang dilaksanakan BEKRAF untuk mencapai pasar Afrika. Dan pada bagian akhir, penelitian ini mengkaji bagaimana kegiatan IAF dapat mempengaruhi pengembangan ekonomi kreatif Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Penulis membandingkan, menganalisa dan mengintepretasi data sekunder sehingga penelitian ini bersifat analisis-deskriptif. Adapun data didapatkan dari lembaga pemerintah seperti BPS dan Kementerian Perdagangan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa model diplomasi ekonomi yang digunakan dalam kegiatan IAF adalah kombinasi model diplomasi komersial dan perdagangan. Dalam hal ini, BEKRAF memanfaatkan kerangka ini untuk memasarkan produk ekonomi kreatif seperti kopi olahan, sektor e-commerce dan industri perfilman. Upaya pengembangan ekonomi kreatif tersebut masih sederhana. Berkaitan dengan kegiatan ini, BEKRAF tidak melakukan persiapan yang signifikan sebagaimana keikutsertaannya dalam pameran internasional sebelumnya, namun ada perusahaan domestik yang mewakili sub sektor ekonomi kreatif Indonesia. Berdasarkan pada itu, IAF menjadi sarana dalam mendorong perdagangan dan investasi dalam ekonomi kreatif, khususnya sub sektor kuliner. Selain itu, IAF juga menjadi sarana dalam mendorong tingkat pariwisata dan program pengembangan melalui penciptaan inovasi-inovasi baru. Namun karena praktek diplomasi ekonomi Indonesia di Afrika belum efektif, maka pengaruhnya terhadap pengembangan ekonomi kreatif belum signifikan. Kata kunci: diplomasi ekonomi, Indonesia Africa Forum, ekonomi kreatif.
| Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
|---|---|
| Subjects: | S1-Skripsi |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Hubungan Internasional 2015 |
| Depositing User: | mr yogi - |
| Date Deposited: | 30 Sep 2019 03:57 |
| Last Modified: | 30 Sep 2019 03:57 |
| URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/44637 |
Actions (login required)
 |
View Item |
