TRI AMELIA WISMARINI, 141000236 (2018) PERLINDUNGAN HUKUM BAGI INVESTOR TERHADAP PERALIHAN OBJEK JAMINAN DALAM PERJANJIAN INVESTASI YANG BATAL DEMI HUKUM BERDASARKAN BUKU III KUHPERDATA. Skripsi(S1) thesis, Fakultas Hukum Universitas Pasundan.
Text
BAB IV Amel Edit.pdf Restricted to Repository staff only Download (132kB) |
||
Text
BAB V Amel Edit.pdf Restricted to Repository staff only Download (36kB) |
||
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (99kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II Amel Edit.pdf Download (307kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I Amel Edit.pdf Download (285kB) | Preview |
|
|
Text
7. DAFTAR ISI.pdf Download (36kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III Amel Edit (Repaired).pdf Download (147kB) | Preview |
Abstract
Hubungan hukum dalam praktiknya berwujud dalam bentuk perjanjian. Salah satu perjanjian yang berkembang di masyarakat adalah perjanjian investasi, yang tidak jarang menimbulkan permasalahan karena diduga mengandung adanya unsur penipuan, sehingga menimbulkan permasalahan terhadap hak investor atas barang jaminan yang telah beralih kepemilikan tanpa sepengetahuan investor. Berdasarkan hal tersebut timbul persoalan tentang bagaimana perlindungan hukum bagi investor terhadap peralihan objek jaminan dalam perjanjian investasi, bagaimana akibat hukum terhadap peralihan objek jaminan tanpa sepengetahuan pemilik serta bagaimana upaya hukum penyelesaian terhadap peralihan objek jaminan investasi melalui pelelangan kepada pihak lain. Metode yang digunakan adalan deskriptif-analisis dengan metode pendekatan yuridis normatif. Tahap penelitian menggunakan studi kepustakaan dengan data sekunder dan studi lapangan dengan data primer. Pengumpulan data ini diperoleh dengan cara studi dokumen dan juga wawancara yang diperoleh dengan cara studi lapangan. Selanjutnya, data dianalisis menggunakan metode yuridis-kuantitaif. Perlindungan hukum bagi investor sebagai pemilik asal hak atas objek jaminan yang telah dialihkan kepada pihak lain tanpa sepengetahuan investor harus dilakukan berdasar putusan pengadilan dengan berlandaskan pada asas keadilan dan kepastian hukum. Akibat hukum dari perjanjian yang di dalamnya mengandung unsur penipuan adalah batal demi hukum, begitupun terhadap segala bentuk perjanjian yang menjadi turutannya adalah cacat hukum dan tidak mempunyai kekuatan mengikat. Berdasarkan hal tersebut, maka Investor yang mersa telah dirugikan dapat melakukan upaya hukum dengan cara mengajukan gugatan ke pengadilan sebagaimana dimaksud dalam pasal 118 HIR J.o Pasal 574 KUHPerdata. Kata Kunci : Perjanjian, Perlindungan Hukum, dan Gugatan
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum 2018 |
Depositing User: | Ramadhan S - |
Date Deposited: | 29 Oct 2018 05:34 |
Last Modified: | 29 Oct 2018 05:34 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/40028 |
Actions (login required)
View Item |