ANALISIS SISTEM PENGENDALIAN PERSEDIAAN KEBUTUHAN PRODUKSI LISTRIK DI PT. PEMBANGKITAN JAWA BALI UNIT PEMBANGKIT MUARA TAWAR DENGAN MENGGUNAKAN METODE Q PROBABILISTIK LOST SALES

MUHAMMAD MAULANA YUSUP, 123010146 and Putri Mety Zalynda, DS (2018) ANALISIS SISTEM PENGENDALIAN PERSEDIAAN KEBUTUHAN PRODUKSI LISTRIK DI PT. PEMBANGKITAN JAWA BALI UNIT PEMBANGKIT MUARA TAWAR DENGAN MENGGUNAKAN METODE Q PROBABILISTIK LOST SALES. Skripsi(S1) thesis, Fakultas Teknik Unpas.

[img]
Preview
Text
(123010146),(Muhammad Maulana Yusup).pdf

Download (789kB) | Preview
Official URL: http:/www.teknik.unpas.ac.id

Abstract

Kegiatan industri dalam melakukan produksi memiliki beberapa faktor yang berpengaruh dalam melakukan kegiatannya, dari beberapa faktor yang dibutuhkan, salah satu faktor yang berpengaruh dalam melakukan kegiatan industri yaitu bahan baku atau material yang digunakan, baik kualitas maupun kuantitas bahan baku yang digunakan harus dapat memenuhi apa yang dibutuhkan oleh perusahaan. PT. Pembangkitan Jawa Bali Unit Pembangkit Muara Tawar yang kemudian di singkat menjadi PT. PJB UP MTW merupakan produsen listrik yang beroprasi guna memenuhi kebutuhan listrik di pulau Jawa dan Bali. Dalam melakukan kegiatan pembangkitannya, perusahaan tersebut membutuhkan bahan baku yang selalu tersedia saat dibutuhkan, tidak hanya bahan baku utama namun juga bahan baku pendukung yang dapat menjaga performa unit tetap stabil. Melihat pentingnya ketersediaan bahan baku maka dibutuhkan pengendalian persediaan yang menjamin ketersediaan bahan baku selalu ada saat dibutuhkan, namun yang terjadi saat ini pengendalian persediaan belum optimal yang dapat dilihat dari pencapaian pemenuhan service level yang masih kurang dari target yang diinginkan perusahaan yaitu sebesar 95% . Melihat rendahnya pencapaian service level maka dilakukan penelitian guna meningkatkan pencapaian service level dengan menggunakan model q probabilistik lost sales, dengan menentukan banyaknya bahan baku yang harus dipesan pada satu kali pemesanan, menentukan waktu yang tepat dalam melakukan pemesanan, dan menentukan stock pengaman yang harus tersedia maka akan didapatkan service level yang akan di capai dalam pemenuhan ketersediaan bahan baku. Dari 598 jenis item yang dilakukan perhitungan terdapat 81 item yang memiliki nilai penyerapan dana besar dan masuk kedalam kategori A pada analisis ABC, kemudian dari 81 jenis item tersebut terdapat 36 jenis item yang masuk kedalam distribusi normal, dari 36 jenis item tersebut kemuadian dilakukan perhitungan pengendalian persediaan dengan menggunakan model q probabilistik lost sales Hasil dari perhitungan yang dilakukan terhadap 36 jenis item mendapatkan service level rata – rata sebesar 99.96%, angka tersebut meningkat dari sebelumnya yang hanya menapatkan rata – rata sebesar 84.54% dan melebihi target yang diinginkan perusahaan, selain meningkatnya service level dengan metode q probabilistik lost sales perusahaan dapat menghemat biaya yang dikeluarkan, untuk memenuhi persediaan 36 jenis item akan menghemat sebesar Rp. 17.455.252.910,- dari hasil yang didapat maka perusahaan dapat menggungakan dan menerapkan model q probabilistik lost sales dalam melakukan pengendalian persediaanya agar pengendalian persediaan lebih optimal. Kata Kunci: Inventory Control, Pengendalian Persediaan, Model Q Lost sales

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Industri 2018
Depositing User: Ms sri -
Date Deposited: 11 Oct 2018 02:43
Last Modified: 11 Oct 2018 02:43
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/38538

Actions (login required)

View Item View Item