ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI PENGEMBANGAN PEMBANGUNAN KAWASAN WISATA TERPADU DI KECAMATAN KASEMEN KOTA SERANG BANTEN (STUDI KASUS : DISPORAPAR KOTA SERANG)

ALITA ALYA FAUZIA, 143010006 (2018) ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI PENGEMBANGAN PEMBANGUNAN KAWASAN WISATA TERPADU DI KECAMATAN KASEMEN KOTA SERANG BANTEN (STUDI KASUS : DISPORAPAR KOTA SERANG). Skripsi(S1) thesis, Fakultas Teknik Unpas.

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (27kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 1.pdf

Download (44kB) | Preview
Official URL: http://teknik.unpas.ac.id

Abstract

Kota Serang memiliki banyak ragam destinasi wisata yang tersebar di setiap bagian wilayah, namun ragam destinasi wisata tersebut masih belum mampu mencukupi kebutuhan masyarakat dalam maupun luar Kota Serang sehingga diperlukan sebuah pengembangan pembangunan. Maka dirancanglah rencana pengembangan pembangunan Kawasan wisata terpadu yang terdiri dari Menara Pandang, Jalan Setapak, Panggung Atraksi, Plaza Kuliner dan Pagar Pembatas. Wisata terpadu ini diharapkan dapat menjadi solusi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, sekaligus mampu meningkatkan perekonomian masyarakat di Kota Serang khususnya masyarakat Kecamatan Kasemen disekitar lokasi wisata. Sebelum dilakukan pengembangan perlu dilakukan analisis kelayakan investasi untuk mengetahui kelayakan usaha tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan invesatsi usaha pengembangan pembangunan Kawasan wisata terpadu dengan menggunakan aspek non finansial seperti aspek pasar, aspek teknis dan aspek legal sebagai pendukung dan fokus mengkaji aspek finansial saja. Metode analisis yang diapakai adalah Teknik analisis kualitatif dan metode analisis kuantitatif yaitu metode analisis kelayakan finansial : NPV, IRR, PBP dan ROI sebagai metode penilaian investasi dari aspek finansial Untuk menilai kelayakan yang akurat digunakan analisis sensitivitas dengan dibuat tiga skenario berdasarkan demand dan tarif tiket masuk kawasan. Skenario 1 pesimistis, skenario 2 moderat dan skenario 3 optimistis. Pada skenario pesimistis pangsa pasar sebesar 0,5%, moderat sebesar 1% dan optimistis sebesar 2% dengan kemudian tiap-tiap pangsa pasar dihitung menggunakan tiga rencana tarif yaitu Rp. 5.000, Rp. 10.000 dan Rp. 15.000 yang kemudian akan menghasilkan sembilan uji kelayakan. Perhitungan dengan menggunakan skenario pesimistis dan moderat menunjukkan bahwa investasi ini memerlukan pertimbangan kembali untuk dijalankan karena tidak menunjukkan hasil yang baik dalam salah satu parameter dalam uji kelayakan sedangkan skenario optimistis menunjukkan hasil sebaliknya maka kesimpulan dari hasil studi kelayakan investasi ini adalah layak dijalankan. Kata Kunci : kelayakan, investasi, metode analisis.

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Industri 2018
Depositing User: Irwan Kustiawan Kosasih
Date Deposited: 10 Oct 2018 06:51
Last Modified: 10 Oct 2018 06:51
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/38404

Actions (login required)

View Item View Item