Wildan Nur Fauzi, 112030063 (2016) PROGRAM BANTUAN PANGAN UN MELALUI WORLD FOOD PROGRAMME (WFP) TERHADAP KETAHANAN PANGAN DI INDONESIA. Skripsi(S1) thesis, FISIP UNPAS.
Text
cover.docx Download (23kB) |
|
Text
ABSTRAK bahasa Indonesia.docx Download (14kB) |
|
Text
BAB I (2).docx Download (1MB) |
Abstract
ABSTRAK Dengan populasi 237 juta, Indonesia merupakan negara berpenduduk terpadat ke empat di dunia. Lebih dari 17.000 pulau tersebar dalam tiga wilayah waktu, dengan keragaman mulai dari hutan, ladang pertanian hingga pegunungan es, serta 300 suku bangsa dengan 250 bahasa berbeda, Indonesia merupakan sebuah negara dengan tingkat keragaman dan penyebaran geografi yang luas. Indonesia kini berada di titik persimpangan penting Di dalam negeri, meskipun produksi pangan terus bertambah dengan pasti, kesenjangan gizi masih banyak dijumpai, khususnya di bagian timur negeri. Berdasarkan Peta Ketahanan dan Kerentanan Pangan WFP dan Pemerintah Indonesia tahun 2009 (FSVA 2009) yang diluncurkan Presiden Yudhoyono pada Mei 2010, 87 juta masyarakat Indonesia masih berada dalam status rawan pangan Krisis pangan yang dihadapi oleh Indonesia membuat pemerintah menggunakan WFP sebagai arena atau tempat untuk mendiskusikan masalah krisis pangan yang terjadi, dan mendapatkan jalan untuk mengatasi krisis ini. WFP digunakan oleh pemerintah Indonesia sebagai instrumen untuk dapat mengatasi krisis pangan yang melanda Indonesia dengan menjalankan programprogramnya. Dengan adanya program-program bantuan pangan yang diberikan oleh WFP kepada Indonesia dalam mengatasi permasalahan pangan yang terjadi di Indonesia, banyak kasus krisis pangan yang terjadi di Indonesia dapat terselesaikan secara efektif dan cepat tanggap. Guna memberikan bantuan secara lebih efektif Sejak tahun 2004, kegiatan WFP di Indonesia difokuskan pada ; pertama, yang berkaitan dengan konflik etnis di Indonesia. Indonesia memiliki pengungsi yang banyak, dan ini menjadi prioritas bagi WFP. Kedua, musibah tsunami di Aceh dan rekonstruksinya. Pada tsunami di Aceh yang lalu, WFP telah memberikan bantuan senilai US$ 6,6 juta. Peran WFP dalam membantu permasalahan pangan di Indonesia memberikan prospek yang signifikan terhadap ketahanan pangan di Indonesia dapat dihindari kedepannya. yang dapat terlihat dalam menyalurkan berbagai kebutuhan pangan dan logistik, mengadakan food for education dan food for work, hingga membantu pemerintah Indonesia untuk dapat mencegah kemungkinan terjadinya krisis pangan atau mencegah agar krisis pangan tidak berdampak seriusterhadap ekonomi maupun sosial, serta melakukan pengawasan salah satunya dilakukan dengan membuat peta krisis pangan di Indonesia yang bekerjasama dengan BPS dan pemerintah Indonesia. Kata Kunci : Ketahanan pangan Indonesia, World Food Programme
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Hubungan Internasional 2016 |
Depositing User: | Irawan Whibiksana |
Date Deposited: | 12 Apr 2016 06:24 |
Last Modified: | 12 Apr 2016 06:24 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/3228 |
Actions (login required)
View Item |