Rani Nopriheryati, Alumni and Firmansyah, Dosen PWK Unpas and Firmansyam, ds (2011) KETERSEDIAAN RUANG TERBUKA HIJAU (RTH) PRIVAT DARI KAWASAN HUNIAN DI KELURAHAN GARUDA, KECAMATAN ANDIR KOTA BANDUNG. Skripsi(S1) thesis, Fakultas Teknik Unpas.
|
Text
BAB V Kesimpulan dan Rekomendasi.pdf Download (106kB) | Preview |
|
|
Text
KATA PENGANTAR Tugas Akhir.pdf Download (128kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA Tugas Akhir.pdf Download (111kB) | Preview |
|
|
Text
COVER Tugas Akhir.pdf Download (20kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI Tugas Akhir.pdf Download (104kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (90kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I Pendahuluan.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
BAB III Gambaran Umum Wilayah Studi.pdf Download (472kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II Tinjauan Teori.pdf Download (583kB) | Preview |
Abstract
Ruang Terbuka Hijau merupakan elemen yang sangat penting dalam menjaga unsur keseimbangan kota. Namun belakangan ini keberadaan RTH semakin menurun baik dari segi kualitas maupun kuantitas. Ruang Terbuka Hijau Privat adalah Ruang Terbuka Hijau milik institusi tertentu atau orang perseorangan yang pemanfaatannya untuk kalangan terbatas antara lain berupa kebun atau halaman rumah/gedung milik masyarakat/swasta yang ditanami tumbuhan. Tujuan studi ini adalah untuk mengetahui besarnya kontribusi dari ketersediaan RTH privat dari kawasan hunian yang terdapat di Kelurahan Garuda, Kecamatan Andir, dalam menunjang ketersediaan RTH Kota Bandung. Pada studi ini, wilayah yang menjadi daerah penelitian, yaitu wilayah Kelurahan Garuda, Kecamatan Andir sebagai salah satu Kelurahan yang terdapat di Kota Bandung. Kajian ketersediaan RTH privat sebagai bagian dari Ruang Terbuka Hijau Kota dalam studi ini hanya terbatas pada jumlah dan luas RTH privat yang terdapat pada setiap permukiman/perumahan penduduk (pekarangan rumah penduduk), serta proporsi penyediaan RTH Privat tersebut. Pemanfaatan lahan untuk RTH Privat berupa pekarangan rumah di Kelurahan Garuda masih kurang efektif. Dimana untuk rumah yang memiliki luas kavling cukup besar namun luas pekarangannya lebih kecil dibandingkan dengan rumah yang memiliki luas kavling lebih kecil. Kelurahan Garuda memiliki luas lahan terbangun yang besar dan tingkat kepadatan penduduk yang tinggi. Salah satu dampak dari tingginya tingkat pemanfaatan lahan untuk perumahan/permukiman yaitu semakin berkurangnya RTH di Kelurahan Garuda, yang berdampak pula pada minimnya penyediaan RTH Privat di perumahan/permukiman penduduk. Hal tersebut menunjukan bahwa terdapat ketidakseimbangan antara ketersediaan RTH Privat dengan jumlah penduduk dan perumahan/permukiman yang ada. Dengan demikian, kontribusi RTH Privat yang terdapat pada perumahan/permukiman terhadap RTH kota masih sangat kecil.
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Planologi 2011 |
Depositing User: | Irwan Kustiawan |
Date Deposited: | 23 Nov 2017 07:50 |
Last Modified: | 23 Nov 2017 07:50 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/32138 |
Actions (login required)
View Item |