(Tanpa Judul)

Aditia Pratama, Alumni (2008) (Tanpa Judul). Skripsi(S1) thesis, Fakultas Teknik Unpas.

[img] Text
BAB II TA Adit.doc

Download (94kB)
[img] Text
BAB III TA Adit.doc

Download (2MB)
[img] Text
BAB V TA Adit.doc

Download (3MB)
[img] Text
ABSTRAK TA.doc

Download (59kB)
[img] Text
BAB VI TA Adit.doc

Download (58kB)
[img] Text
BAB IV TA Adit.doc

Download (1MB)
[img] Text
BAB I TA Adit.doc

Download (53kB)
Official URL: http://teknik.unpas.ac.id

Abstract

Teluk Kelabat adalah bagian dari perairan pulau Bangka yang menjorok kedarat dalam dua cekungan. Cekungan pertama (bagian utara) berupa mulut dan bibir teluk, pada bagian ini sebagian substrat paparan terumbu belum tercemar oleh sedimen lumpur. Di bagian cekungan kedua (bagian selatan/dalam) substrat paparan terumbu berlumpur, dilokasi ini tempat penambangan timah. Teluk Kelabat memiliki sumber daya alam yang melimpah seperti cadangan bijih timah, kelautan dan pariwisata. Saat ini telah terdapat kegiatan penambangan Kapal Keruk di Teluk Kelabat yang berpotensi mencemari laut, oleh sebab itu penelitian ini dilakukan. Untuk mengetahui dampak pencemaran dilakukan sampling di 6 titik di sekitar Kapal Keruk Meranteh PT. Timah, tbk. Parameter yang di periksa yaitu Kebauan, Kekeruhan, TSS (Total Suspended Solid), Suhu, Lapisan Minyak, Sampah dan Minyak lemak. Dari hasil penelitian diperoleh parameter kebauan pada titik 1 berbau, nilai Kekeruhan (titik 1 (35,3 NTU), titik 2 (12,3 NTU), titik 3 (11,0 NTU), titik 4 (21,8 NTU), titik 5 (70,4 NTU), titik 6 (13,2 NTU)), TSS (titik 1 (44,5 mg/l), titik 2 (28,5 mg/l), titik 3 (29,5 mg/l), titik 4 (50,5 mg/l), titik 5 (126 mg/l), titik 6 (41,5 mg/l)) dan Suhu (titik 1 (29,5 °C), titik 2 (30,0 °C), titik 3 (30,5 °C), titik 4 (29,0 °C), titik 5 (29,5 °C), titik 6 (29,0 °C), pada tiitik 1 Lapisan minyak dan sampah melebihi baku mutu, dan parameter Minyak dan lemak pada titik 6 hasilnya melebihi baku mutu (24,8 mg/l). Disimpulkan bahwa parameter TSS memenuhi baku mutu bagi kegiatan penambangan dan pengolahan bijih timah (KEPMEN LH No 04/2006). Sedangkan menurut menurut KEPMEN LH no 51 tahun 2004 tentang baku mutu air laut untuk wisata bahari dan biota laut Kekeruhan dan TSS hasilnya melebihi baku mutu sedangkan Suhu pada titik 3 hanya melebihi baku mutu untuk biota laut (Coral 28-30 dan Lamun (28-30). Rekomendasi pengolahan limbah tailing dari proses penambangan adalah membuangnya ke darat yaitu dengan membuat penampungan sementara dan menambahkan penyaringan (screening) di setiap pipa pembuangan tailing.

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Lingkungan 2008
Depositing User: Dewi Ayu Larassati
Date Deposited: 22 Nov 2017 02:59
Last Modified: 22 Nov 2017 02:59
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/31816

Actions (login required)

View Item View Item