ERWIN FITRA RAMADHAN, 131000044 (2017) TUGAS DAN WEWENANG PEMERINTAH DAERAH DALAM PENGAWASAN PRODUK HUKUM DESA BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 6 TAHUN 2014 TENTANG DESA. Skripsi(S1) thesis, Fakultas Hukum Unpas.
|
Text
Bab 2 Erwin reff.pdf Download (79kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 3 Erwin reff.pdf Download (104kB) | Preview |
|
Text
Bab 4 Erwin.pdf Restricted to Repository staff only Download (80kB) |
||
Text
Bab 5 Erwin.pdf Restricted to Repository staff only Download (19kB) |
||
|
Text
Cover Skripsi Erwin.pdf Download (31kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI Erwin.pdf Download (22kB) | Preview |
|
|
Text
daftar pusataka erwin reff.pdf Download (68kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 1 Erwin.pdf Download (99kB) | Preview |
Abstract
Erwin Fitra Ramadhan, Fakultas Hukum, Hukum Tata Negara, Universitas Pasundan, Tugas dan Wewenang Pemerintah Daerah dalam Pengawasan Produk Hukum Desa berdasarkan Undang-undang Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa, dibawah bimbingan Dr. H. Dudi Warsudin, SH.MH. Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten Kota secara umum dalam menjalankan tugas pokok, fungsi dan wewenangnya dalam pengawasan produk hukum desa dimanatkan dalam Undangundang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa. Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten Kota dalam melaksanakan tugas dan wewenang pengawasan produk hukum desa, menggunakan Pola pengawasan kombinasi antara kontrol a priori dan a prosteriori atau dapat juga diistilahkan sebagai executive preview dan executive review. Executive review adalah apabila produk hukum tersebut dibentuk oleh eksekutif (Pemerintah Daerah/Desa) maka yang melakukan pengawasan adalah lembaga eksekutif yang secara hirarkis kedudukan strukturalnya lebih tinggi dibandingkan instansi yang membuat peraturan perundang-undangan tersebut. Executive preview artinya suatu peraturan perundang-undangan yang berlaku dan akan diberlakukan dalam lingkungan pemerintahan (baik pemerintahan daerah dan desa) sebelum disahkan harus terlebih dahulu diperiksa dan/atau disetujui oleh instansi yang secara hirarkis lebih tinggi kedudukan strukturalnya dibandingkan instansi yang membuat peraturan perundang-undangan tersebut. Dalam penelitian ini penelitian ini terdapat kendala-kendala teknis dalam pelaksanaan pengawasan terhadap produk hukum desa, untuk mengatasi kendala teknis tersebut Bupati agar membuat peraturan atau petunjuk teknis pelaksanaanya yang berbentuk Peraturan Bupati. Disamping kendala teknis, sumber Daya Manusia aparatur pengawas yang diberi kewenangan dalam pengawasan produk hukum agar diberikan pengetahuan dan ditingkatkan kompetensinya dengan diberi kesempatan menempuh jenjang Pendidikan yang sesuai kompetensinya, diberikan bimbingan teknis, kursuskursus/pelatihan dan ditingkatkan kesejahteraannya melalui tunjangan yang memadai. Kata Kunci : Tugas dan wewenang Pengawasan, produk hukum desa
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum 2017 |
Depositing User: | Lilis Atikah |
Date Deposited: | 30 Oct 2017 06:16 |
Last Modified: | 30 Oct 2017 06:16 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/31664 |
Actions (login required)
View Item |