HERMANTO RAMADHAN, 133010088 and Mohammad Syarwani, DS and Tjutju Tarliah.D, DS (2017) Usulan Percepatan Proyek Steering Gear Pada Divisi Alat Berat Bagian Marine Equipment Dengan Menggunakan Metoda Crashing Di PT. PINDAD (Persero). Skripsi(S1) thesis, Fakultas Teknik.
|
Text
abstrak.pdf Download (9kB) | Preview |
|
|
Text
BAB 1 sem.pdf Download (347kB) | Preview |
|
|
Text
COVER WARNA.pdf Download (59kB) | Preview |
Abstract
PT. Pindad (Persero) merupakan suatu perusahaan industry manufaktur yang bergerak dalam bidang produk militer seperti ANOA, Steering Gear, Excavators and cranes. PT. Pindad (Persero) menggunakan system make to order yaitu ketika ada pesanan datang maka akan langsung dibuat. Pada pelaksanaan proyek mempunyai sumber daya seperti manusia, mesin dan material yang terbatas sehingga harus diatur dengan baik agar proyek berjalan dengan baik. Dalam pelaksanaan proyek terkadang tidak selalu sesuai dengan apa yang direncanakan dikarenakan hal-hal yang tidak dapat diduga.kendala-kendala tersebut dapat ditangani dengan cara mempercepat proyek dengan sumber daya yang dimiliki oleh perusahaan. Namun dengan melakukan percepatan ini bertujuan untuk menghindari keterlambatan dalam proyek sehingga jika mengalami keterlambatan proyek maka perusahaan akan membayar biaya denda penalty sebesar 1 per 1000 dari harga produk tersebut perharinya. Dalam penelitian ini menggunakan metode Critical Path Method (CPM) karena pada PT. Pindad (Persero) aktivitas-aktivitasnya saling bergantung antara satu dengan yang lainnya seperti proses pengelasan terlebih dahulu baru kemudian bisa masuk ke proses pengecatan. Selain menggunakan metode Critical Path Method (CPM) yaitu menggunakan metoda crashing untuk mempercepat proyek tersebut dengan mengatur sumber daya yang dipunya oleh perusahaan. Pada metode crashing pada dasarnya adalah membuat alternativealternative aktivitas yang berada dalam lintasan kritis atau tidak mempunyai slack dan dapat dipercepat semaksimal mungkin dengan biaya tertentu. Dalam memilih alternative tersebut dilihat dari ongkos-ongkos dari setiap aktivitas yang memiliki ongkos terendah terlebih dahulu yang dilakukan percepatan kemudian ongkos terendah yang selanjutnya dipercepat sampai waktu penyelesaian proyek yang telah diinginkan dan jika sudah tercapai maka proses crashing berhenti. Kemudian, membuat perbandingan ongkos proyek yang sudah dilakukan percepatan dan ongkos proyek yang belum dilakukan percepatan yang mengalami keterlambatan dan yang memiliki ongkos terendah maka itulah alternative yang dipilih oleh perusahaan. Kata kunci :, Critical Path Method (CPM), Activity On Arrow (AOA), Crashing, Perbandingan ongkos proyek.
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Industri 2017 |
Depositing User: | Irwan Kustiawan |
Date Deposited: | 20 Oct 2017 11:12 |
Last Modified: | 20 Oct 2017 11:12 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/31151 |
Actions (login required)
View Item |