STUDI PERBANDINGAN TENTANG PERBEDAAN SISTEM PEMBAGIAN WARIS MENURUT HUKUM WARIS ISLAM DAN HUKUM WARIS ADAT DI JAWA BARAT BESERTA SOLUSINYA

JUWITA, 121000421 (2017) STUDI PERBANDINGAN TENTANG PERBEDAAN SISTEM PEMBAGIAN WARIS MENURUT HUKUM WARIS ISLAM DAN HUKUM WARIS ADAT DI JAWA BARAT BESERTA SOLUSINYA. Skripsi(S1) thesis, Fakultas Hukum Universitas Pasundan.

Preview	Text SKRIPSI JUWITA BAB - II.pdf Download (294kB) | Preview
	Text SKRIPSI JUWITA BAB - IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (292kB)
Preview	Text SKRIPSI JUWITA BAB - III.pdf Download (172kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (207kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (140kB) | Preview
	Text SKRIPSI JUWITA BAB - V.pdf Restricted to Repository staff only Download (89kB)
Preview	Text SKRIPSI JUWITA BAB - I.pdf Download (443kB) | Preview

Abstract

Indonesia menganut tiga hukum waris yang berlaku, yaitu hukum waris Islam, hukum waris Adat, dan hukum waris perdata. Masing-masing hukum waris itu memiliki aturan yang berbeda-beda. Perbedaan itu bisa dalam bagian waris, penerima waris, ketentuan waris dan hal-hal lainnya yang berkaitan dengan kewarisan. Jawa Barat merupakan wilayah yang luas dan terdapat beberapa kelompok masyarakat adat didalamnya implementasi hukum waris yang berbeda-beda. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Implementasi Hukum Waris Adat dan hukum waris Islam dalam praktik di masyarakat di Jawa barat, persamaan dan perbedaan antara Waris Islam dan Waris Adat Di Jawa Barat dan untuk mengetahui pembagian hak waris berdasarkan Hukum Waris Adat dengan Hukum Waris Islam yang berlaku di Jawa Barat. Penulis menggunakan metode Hukum normatif (yuridis normatif) yaitu mengkaji data-data sekunder yang berkaitan dengan hukum waris mengenai waris menurut Kompilasi Hukum Islam (KHI) dan hukum adat Jawa Barat. Hasil penelitian yang didapatkan yaitu Persamaan hukum adat Jawa barat dengan hukum Islam dalam hal waris adalah pembagiannya menganut sistem parental atau bilateral dan pusaka tidak termasuk tirkah yang tidak dapat dibagi-bagi. Perbedaannya adalah pada hukum adat waktu pembagian kebanyakan sebelum pewaris meninggal dan besarnya pembagian sama rata anatar laki-laki dan perempuan atau 1:1, sedangkan pada hukum Islam pembagian waris setelah pewaris meninggal dengan besarnya pembagian laki-laki dan wanita 2:1. Pembagian hak waris di Jawa barat yang menggunakan hukum Islam diakibatkan karena telah terjadi modernisasi pada masyarakat setempat, sedangkan pembagian waris yang dilaksanakan pada masyarakat adat Jawa Barat yang menggunakan hukum adat dalam pembagian waris sudah terkontiminasi dengan hukum Islam. Kata kunci : waris, pewaris, hukum waris Islam, Hukum waris adat, parental.

Item Type:	Thesis (Skripsi(S1))
Subjects:	S1-Skripsi
Divisions:	Fakultas Hukum > Ilmu Hukum 2017
Depositing User:	Ramadhan S -
Date Deposited:	10 Oct 2017 02:10
Last Modified:	10 Oct 2017 02:10
URI:	http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/30496

Actions (login required)

View Item