PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION TERHADAP KEMAMPUAN ANALISIS SISWA (Studi Eksperimen Mata Pelajaran Pengantar Akuntansi Pada Siswa Kelas X SMK Pasundan 3 Bandung)

Asryati Aulyah, 135020021 (2017) PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION TERHADAP KEMAMPUAN ANALISIS SISWA (Studi Eksperimen Mata Pelajaran Pengantar Akuntansi Pada Siswa Kelas X SMK Pasundan 3 Bandung). Skripsi(S1) thesis, FKIP Unpas.

Preview	Text Cover.pdf Download (26kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK Asryati.pdf Download (219kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (222kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (306kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (346kB) | Preview
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (723kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (11kB)
Preview	Text Daftar Pustaka.pdf Download (213kB) | Preview

Abstract

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation (GI) terhadap kemampuan analisis siswa (Studi Eksperimen Mata Pelajaran Pengantar Akuntansi Pada Siswa Kelas X SMK Pasundan 3 Bandung) pada pembelajaran sub bab Jurnal Umum. Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya kemampuan analisis siswa dilihat dari hasil belajar siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah Metode Quasi Eksperimental. Dalam metode ini menggunakan penelitian pretest dan posttest yang bertujuan untuk mengetahui: 1) perbedaan kemampuan siswa sebelum dan sesudah diterapkannya pembelajaran kooperatif tipe group investigation 2) perbedaan kemampuan siswa sebelum dan sesudah diterapkannya pembelajaran konvensional 3) perbedaan kemampuan siswa antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Adapun teknik pengumpulan data yaitu melalui pretest dan posttest. Teknik pengelolaan data dengan cara deskriptif dan satistik menggunakan IBM SPSS Statistics 24. Hasil pengolahan data menyatakan nilai rata-rata pretest kels eksperimen 37,24 sedangkan nilai posttest 81,03 dengan N Gain kelas eksperimen 0,7 . Nilai rata-rata pretest untuk kelas kontrol adalah 36,96 sedangkan nilai posttest kelas kontrol 73,04 dengan N Gain kelas kontrol 0,57. Skor N Gain kelas eksperimen dan kelas kontrol 0,13. Kriteria pengujian adalah diterima H 0 jika t hitung ≥ ttabel H0 ditolak dan t hitung ≤ ttabel H0 diterima dan H 0 ditolak apabila diluar daerah tersebut. Pengujian hipotesis menggunakan uji-t dengan hasil t hitung adalah -30,421 dan t tabel = 2,04523. Berdasarkan hasil perhitungan tersebut dapat diketahui t hitung tidak terletak -2,05 dan 2,05 sehingga H0 ditolak dan H 1 diterima. Dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan kemampuan analisis siswa sebelum dan sesudah menggunakan metode pembelajaran Group Investigation pada kelas eksperimen dan H1 dapat diterima. Sebagai akhir penelitian penulis memberikan saran kepada guru agar lebih kreatif dan inovatif dalam menemukan berbagai sumber dan cara belajar yang cocok. Bagi siswa untuk ikut terlibat aktif dan dapat bekerjasama dalam suatu kelompok pada saat pembelajaran. Bagi mahasiswa maupun peneliti selanjutnya agar mempelajari dan menyesuaikan waktu materi sarana dan prasarana serta kondisi saat pembelajaran dalam menerapkan model pembelajaran Group Invesigation pada kelas dan pembelajaran yang berbeda. Bagi lembaga pendidik agar memfasilitasi sarana dan prasarana pendukung proses pembelajaran yang lebih kreatif dan bervariasi. Kata Kunci: Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation, Kemampuan Analisis Siswa

Item Type:	Thesis (Skripsi(S1))
Subjects:	S1-Skripsi
Divisions:	Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Akuntansi 2013
Depositing User:	mr Bayu Anggi Pranata
Date Deposited:	09 Oct 2017 07:31
Last Modified:	09 Oct 2017 07:31
URI:	http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/30479

Actions (login required)

View Item