RHESA RAMADHANA RISMAN, 121000148 (2017) PERTANGGUNGJAWABAN PILOT YANG MENGOPERASIKAN PESAWAT DIBAWAH PENGARUH NARKOTIKA YANG MEMBAHAYAKAN PENERBANGAN DIHUBUNGKAN DENGAN UNDANG-UNDANG NO.1 TAHUN 2009 TENTANG PENERBANGAN. Skripsi(S1) thesis, Fakultas Hukum Universitas Pasundan.
![[img]](http://repository.unpas.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
J. BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (95kB) |
|
|
Text
F. BAB I.pdf Download (481kB) | Preview |
|
|
Text
I. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (228kB) |
|
|
Text
H. BAB III.pdf Download (223kB) | Preview |
|
|
Text
G. BAB II.pdf Download (406kB) | Preview |
|
|
Text
D. DAFTAR ISI.pdf Download (91kB) | Preview |
|
|
Text
K. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (288kB) | Preview |
Abstract
Narkotika merupakan obat atau bahan yang bermanfaat di bidang pengobatan atau pelayanan kesehatan, dan pengembangan ilmu pengetahuan. Namun dalam penggunaannya dapat menimbulkan ketergantungan yang sangat merugikan apabila dipergunakan tanpa pengendalian dan pengawasan yang ketat dan seksama. Penyalahgunaan narkotika berkembang semakin meningkat, tidak terkecuali dalam bidang transportasi udara yang melibatkan Pilot pesawat udara yang menggunakan obat terlarang sebagai obat penambah tenaga. Pilot pesawat udara yang mengemudikan pesawat dibawah pengaruh narkotika dapat menyebabkan kecelakaan pesawat udara dan membahayakan keselamatan penumpang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis : 1) Bagaimana bentuk pertanggungjawaban pidana yang diterapkan terhadap pilot yang membahayakan keselamatan penumpang dengan mengoperasikan pesawat di bawah pengaruh narkotika berdasarkan Undang-Undang No.l tahun 2009 tentang Penerbangan? 2) Bagaimana upaya penanggulangan terhadap pilot yang mengoperasikan pesawat di bawah pengaruh narkotika yang membahayakan penumpang?. Metode yang digunakan dalam melakukan penulisan skripsi ini menggunakan spesifikasi penelitian bersifat deskriptif analitis dan metode pendekatan Yuridis- Normatif yang bersumber pada perundang-undangan dan didukung dengan penelitian lapangan yang didapat dari hasil penelitian Penulis di lapangan serta melakukan wawancara dengan pihak terkait untuk mendapatkan data yang diperlukan dalam menyelesaikan penulisan ini, dan dalam penelitian ini analisis data yang digunakan oleh penulis adalah yuridis kualitaif. Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa : 1) Penerapan hukum yang dilakukan dalam menyelesaikan permasalahan oleh Pilot yang mengoperasikan pesawat dibawah pengaruh narkotika yang membahayakan penerbangan adalah pertanggungjawaban secara individual yang telah diadili dan diputusi pidana penjara pidanan selama 1 (satu) tahun dan tidak hanya itu pilot juga dikenakan sanksi administratif berupa pencabutan sertifikat. 2) Upaya penanggulangan yang paling efektif yaitu dengan melakukan upaya pre-emptif edukatif, disamping upaya pencegahan agar tindakan penyalahgunaan narkotika tidak berdampak besar dan meluas, selain itu juga dilakukan upaya preventif dan Upaya represif. Upaya preventif merupakan rehabilitasi bagi para pengguna narkotika yang telah mengalami kecanduan terhadap obat-obatan terlarang sedangkan upaya represif yaitu dengan dijatuhkan nya sanksi pidana terhadap pelaku Pilot yang mengoperasikan pesawat dibawah pengaruh narkotika yang membahayakan penerbangan dengan pidana penjara selama l(satu) tahun. Kata Kunci : Pertanggungjawaban Pidana, Pilot yang mengoperasikan pesawat, Pengaruh Narkotika.
| Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
|---|---|
| Subjects: | S1-Skripsi |
| Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum 2017 |
| Depositing User: | Ramadhan S - |
| Date Deposited: | 07 Sep 2017 01:34 |
| Last Modified: | 07 Sep 2017 01:34 |
| URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/29100 |
Actions (login required)
 |
View Item |
