IDENTIFIKASI PENGARUH HAMBATAN SAMPING DI KORIDOR JALAN RAYA TAJUR KECAMATAN BOGOR TIMUR

Indra Sugito, 023060035 and Jajan Rohjan, DS and Zulphiniar Priyandoko, DS (2010) IDENTIFIKASI PENGARUH HAMBATAN SAMPING DI KORIDOR JALAN RAYA TAJUR KECAMATAN BOGOR TIMUR. Skripsi(S1) thesis, Fakultas Teknik Unpas.

[img] Text
BAB II FIx.doc

Download (239kB)
[img] Text
BAB I Fix.doc

Download (1MB)
[img] Text
BAB III Fix.doc

Download (19MB)
[img] Text
BAB IV Fix_20april2010_2.doc

Download (2MB)
[img] Text
COVER IDENTIFIKASI PENGARUH HAMBATAN SAMPING DI KORIDOR JALAN RAYA TAJUR.doc

Download (54kB)
[img] Text
BAB V Kesimpulan.doc

Download (49kB)
[img] Text
Daftar Pustaka_.doc

Download (33kB)
[img] Text
LAMPIRAN PERHITUNGAN.doc

Download (257kB)
[img] Text
Abstrak, Kata Pengantar, Daftar Isi, Daftar Tabel, Daftar Gambar.doc

Download (100kB)
[img] Text
Lembar Pengesahan.doc

Download (36kB)
Official URL: http://teknik.unpas.ac.id

Abstract

Kota Bogor mempunyai letak geografis yang strategis bagi perkembangan ekonomi kota dan kawasan di sekitarnya. Kedekatan jarak dengan Ibu kota negara Jakarta serta kota-kota di sekitarnya (Tangerang, Depok dan Bekasi) menyebabkan kota ini dipengaruhi oleh perkembangan yang cepat baik fisik maupun non fisik. Pertumbuhan fisik dan aktivitas perkotaan sangat nampak terutama pada jalan-jalan utama Kota Bogor, salah satunya adalah Jalan Raya Tajur. Jalan Raya Tajur memiliki peranan penting dalam terintegrasinya kawasan perdagangan dan jasa skala primer dengan wilayah lainnya dalam kota, Jalan Raya Tajur berperan dalam pelayanan distribusi barang dan jasa untuk masyarakat di dalam kawasan perkotaan. Jalan Raya Tajur menurut Revisi RTRW Kota Bogor tahun 2006 – 2015 diperuntukan sebagai kawasan perdagangan dan jasa komersil. Dalam hirarkinya, Jalan Raya Tajur berfungsi sebagai jalan arteri sekunder. Jalan arteri sekunder adalah jalan yang melayani angkutan utama dengan ciri-ciri perjalanan jarak jauh kecepatan rata-rata tinggi, dan jumlah jalan masuk dibatasi seefisien,dengan peranan pelayanan jasa distribusi untuk masyarakat dalam kota. Di daerah perkotaan juga disebut sebagai jalan protokol (PP No. 34 Tahun 2006 Tentang Jalan). Dengan dominasi perdagangan dan jasa, Jalan Raya Tajur memiliki permasalahan kemacetan lalu lintas terutama pada akhir pekan dan jam sibuk sebagai akibat penggunaan lahan yang tidak sesuai dengan kriteria teknis jalan arteri sekunder. Banyaknya titik konflik antara kendaraan dengan pejalan kaki (Pejalan kaki yang menyebrang), perubahan fungsi bahu jalan menjadi lahan parkir, perilaku kurang disiplinnya pengemudi angkutan umum yang menaikan/menurunkan penumpang dimana dan kapan saja, serta kurang tertibnya pengelolaan rambu/marka jalan menyebabkan pengurangankapasitas jalan sehingga terjadi penurunan kinerja jalan di Koridor Jalan Raya Tajur. Dari hasil analisis, terbukti bahwa di beberapa ruas di KoridorJalan Raya Tajur memiliki tingkat pelayanan yang buruk terutama pada hari libur jam puncak sore hari. Tingkat pelayanan jalan di ruas Jalan Raya Tajur memiliki rentang tingkat pelayanan mulai dari B hingga F dan ruas jalan yang paling bermasalah adalah ruas jalan 1 terutama pada hari libur sore hari dengan tingkat pelayanan jalan hingga F. Rendahnya tingkat pelayanan pada waktu tersebut dikarenakan tingginya jumlah (volume) kendaraan, serta besarnya gangguan samping (hambatan samping). Dari analisis hubungan antara hambatan samping dengan tingkat kecepatan menggunakan metode analisis regresi linier, didapat bahwa hambatan samping pejalan kaki memiliki pengaruh nyata terhadap penurunan tingkat kecepatan di Koridor Jalan Raya Tajur. Semakin besar pejalan kaki yang menyebrang, maka semakin rendah tingkat kecepatan kendaraan. Guna merumuskan tindakan penanganan dengan tujuan untuk meningkatkan kembali kinerja Jalan Raya Tajur. Dilakukan penanganan permasalahan lalu lintas Jalan Raya Tajur yang diprioritaskan pada solusi untuk permasalahan transportasi seperti penyediaan fasilitas penyebrang jalan bagi pejalan kaki yang memadai, penanganan sirkulasi keluar masuk kendaraan, penataan PKL, penyediaan lahan parkir yang mencukupi dan penyediaan fasilitas pemberhentian angkutan umum.

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Planologi 2010
Depositing User: Irwan Kustiawan
Date Deposited: 29 Aug 2017 07:34
Last Modified: 29 Aug 2017 07:34
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/29029

Actions (login required)

View Item View Item