Fuad Ahmad Baehaki, 131000104 (2017) KAJIAN YURIDIS PERTANGGUNG JAWABAN HUKUM PEMILIK BBM ECERAN YANG MENGAKIBATKAN KEBAKARAN BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 22 TAHUN 2001 TENTANG MINYAK DAN GAS BUMI. Skripsi(S1) thesis, FAKULTAS HUKUM UNPAS.
|
Text
A. cover.pdf Download (95kB) | Preview |
|
|
Text
D. DAFTAR ISI.pdf Download (104kB) | Preview |
|
|
Text
F. BAB I.pdf Download (242kB) | Preview |
|
|
Text
G. BAB II.pdf Download (220kB) | Preview |
|
|
Text
H. BAB III.pdf Download (160kB) | Preview |
|
Text
I. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (153kB) |
||
Text
J. BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (121kB) |
||
|
Text
K. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (103kB) | Preview |
Abstract
Gas bumi merupakan komponen vital untuk suplai energi dunia sebagai sumber penting produksi bahan bakar, Minyak bumi sebagai sumber daya alam yang strategis yang terkandung di dalam wilayah hukum pertambangan Indonesia merupakan kekayaan nasional yang dikuasai oleh negara. Bahan Bakar Minyak merupakan suatu materi yang bisa diubah menjadi energi yang paling sering digunakan manusia. Namun, seiring pertumbuhan penduduk yang semakin meningkat timbul fenomena penjualan BBM dengan cara diecer menggunakan dispenser BBM seperti yang ada di SPBU, akan tetapi dalam hal keamanan dan keakurasian pengisian BBM dikesampingkan terbukti dengan terjadi beberapa kasus kebakaran akibat penjualan BBM eceran. Maka dalam penelitian ini mempertanyakan 1. apa yang menyebabkan terjadinya kebakaran oleh pemilik usaha BBM eceran, 2. mengapa pemilik usaha BBM eceran tidak mengikuti ketentuan Perundang-undangan tentang Minyak dan Gas Bumi, dan 3. Upaya untuk mengendalikan penjualan BBM eceran. Spesifikasi penelitian dalam skripsi ini bersifat deskriftif analitis yaitu menggambarkan Peraturan Perundang-Undangan yang berlaku dikaitkan dengan teori-teori hukum dan praktek pelaksanaan hukum positif yang menyangkut permasalahan yang diteliti. Metode pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis normatif yaitu suatu penelitian yang menekankan pada ilmu hukum, tetapi disamping itu juga berusaha menelaah kaidah-kaidah hukum yang berlaku dalam masyarakat. Tahapan penelitian dalam skripsi ini yaitu penelitian kepustakaan ditunjang dengan penelitian lapangan. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu studi kepustakaan dan wawancara. Cara untuk menarik kesimpulan dari hasil penelitian yang sudah terkumpul, dipergunakan metode analitis yuridiskualitatif. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa penyebab utama terjadinya kebakaran yang berasal dari pedagang BBM eceran yaitu tidak mengikuti ketentuan di Pasal 2 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2001 Tentang Minyak dan Gas Bumi yang menyebutkan bahwa penyelenggaraan usaha Minyak dan Gas Bumi harus berasaskan keselamatan, maka dari itu para penjual BBM eceran tidak memenuhi unsur-unsur keselamatan yang seharusnya ada disekitar tempat pengisian bahan bakarnya, serta latar belakang pendidikan dan ketidakpedulian akan adanya peraturan tentang Minyak dan Gas Bumi menjadi faktor ketidaktahuan mereka akan aturan tersebut. Upaya Pemerintah yang saat ini akan dilakukan yaitu menertibkan dan memberikan sosialisasi kepada para penjual BBM eceran serta pemerintah pun saat ini sedang mengkaji untuk adanya peraturan khusus bilamana ada masyarakat yang ingin berjualan BBM eceran agar lebih tertib dan aman. Kata Kunci: Kebakaran, BBM Eceran, Minyak dan Gas Bumi
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum 2017 |
Depositing User: | Lilis Atikah |
Date Deposited: | 03 Aug 2017 08:04 |
Last Modified: | 03 Aug 2017 08:04 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/28449 |
Actions (login required)
View Item |