KAJIAN ORGANOLEPTIK DAN FSIKO KIMIA OLAHAN COKLAT RASA JAHE DENGAN TEMPERING DAN TNPA TEMPERING

MAYA DEWI RESMI NURAENI, 123020281 and SUPLI EFFENDI, DS and Yusep Ikrawan, DS (2016) KAJIAN ORGANOLEPTIK DAN FSIKO KIMIA OLAHAN COKLAT RASA JAHE DENGAN TEMPERING DAN TNPA TEMPERING. Skripsi(S1) thesis, Fakultas Teknik Unpas.

[img]
Preview
Text
KATA PENGANTAR.pdf

Download (162kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRACT(1).pdf

Download (8kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I (1).pdf

Download (181kB) | Preview
Official URL: http://teknik.unpas.ac.id

Abstract

Penelitian ini betujuan untuk mengetahui pembuatan cokelat yang ditambahkan bubuk jahe dan mengetahui pengaruh tempering dan nompering dalam pembuatan cokelat jahe. Penelitian ini dibagi menjadi dua tahap, Penelitian utama dilakukan dengan menggunakan Dark chocolate dari penambahan Jahe dengan jenis konsentrasi terpilih dan konsentrasi cokelat bubuk terpilih dari hasil penelitian pendahuluan dan penelitian utama dilakukan untuk mengetahui pengaruh berbagai konsentrasi jahe dan suhu tempering terhadap sifat organoleptik dan sifat selanjutnya dilakukan rancangan perlakuan, rancangan percobaan, rancangan analisis, dan rancangan respon. Penelitian utama yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi konsentrasi bubuk jahe terpilih dan proses tempering serta non tempering terhadap perubahan sifat fisik dan organoleptik cokelat jahe dengan konsentrasi bubuk jahe 7%,8%, dan 9%. Hasil analisis kadar lemak pada produk Cokelat Jahe yang terpilih menunjukan bahwa kandungan lemak yang terkandung pada Cokelat Jahe memiliki kadar lemak untuk cokelat jahe yang dilakukan tempering sebasar 31,4959% sedangkan coklat jahe yang dilakukan tanpa proses tempering memiliki kadar lemak 29,6549%. Hasil analisis kadar serat kasar pada produk Cokelat Jahe yang terpilih menunjukan bahwa kandungan lemak yang terkandung pada Cokelat Jahe memiliki kadar serat kasar untuk cokelat jahe yang dilakukan secara tempering seberasar 2,1397%, sedangkan kadar serat yang di lakukan secaranon tempering sebesar 3,0497%. Hasil pengamatan cokelat jahe selama 4 minggu (30 hari ) yaitu tidak terjadi fat blooming atau tidak terbentuknya gumpalan lemak pada permukaan dark cokelat. Hasil penelitian uji kekerasan pada cokelat jahe menunjukan bahwa tidak berbeda nyata pada taraf 5% dengan nilai rata rata yang tidak signifikan dan tidak terjadi interaksi antara kosentrasi jahe dan tempering serta non tempering, hal ini terjadi karenapada saat pencetakan tidak rata seringga sempel rata-ratanya berbeda.

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Pangan 2016
Depositing User: Irwan Kustiawan
Date Deposited: 26 Sep 2016 15:06
Last Modified: 26 Sep 2016 15:06
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/12817

Actions (login required)

View Item View Item