Sri Wahayu, 12503013 3 (2016) PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MEMPRODUKSI TEKS CERITA PENDEK BERORIENTASI PADA PEMBENTUKAN SIKAP RELIGIUS SEBAGAI UPAYA PEMILIHAN BAHAN AJAR UNTUK SISWA KELAS XI SMA BERDASARKAN KURIKULUM 2013. Skripsi(S1) thesis, FKIP UNPAS.
|
Text
1. cover.pdf Download (104kB) | Preview |
|
|
Text
8. abstrack.pdf Download (7kB) | Preview |
|
|
Text
14. BAB I.pdf Download (238kB) | Preview |
|
|
Text
15. BAB II.pdf Download (543kB) | Preview |
|
|
Text
7. ABSTRAK.pdf Download (107kB) | Preview |
|
|
Text
19. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (90kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran tentang tingkat pemahaman siswa dalam aspek religius dan mengukur tingkat keterbacaan siswa untuk pemilihan bahan ajar dengan menggunakan Prosedur Klose. Bahan ajar yang digunakan dalam penelitian ini adalah teks cerpen yang dirumpangkan sesuai dengan unsur religius. Perumusan masalah yang penulis ajukan adalah: a. Mampukah penulis mengembangka n bahan ajar memproduksi teks cerita pendek berorientasi pada pembentukan sikap religius sebagai upaya pemilihan bahan ajar untuk siswa kelas XI?; b. Apakah bahan ajar cerpen yang dikembangkan sesuai dengan indikator pembentukan sikap religius?; c. Sesuaik ah bahan ajar memproduksi teks cerita pendek pembentukan sikap religius dilihat dari tingkat keterbacaan? Hipotesis yang penulis rumuskan yaitu: a. Penulis mampu mengem - bangkan bahan ajar memproduksi teks cerita pendek berorientasi pada pem - bentukan sikap religius sebagai upaya pemilihan bahan ajar untuk siswa kelas XI; b. Bahan ajar yang dikembangkan sesuai dengan indikator pembentukan sikap religius; c. Bahan ajar memproduksi teks cerita pendek pembentukan sikap reli - gius sesuai dengan tingkat perkembanga n siswa kelas XI telah diuji keter - bacaannya. Adapun hasil penelitiannya sebagai berikut. 1. Penulis mampu mengembangkan bahan ajar teks cerpen berorientasi sikap religius. Berdasarkan hasil penilaian yang sudah dilakukan mendapatkan rata - rata pada cerpen “Pe nyesalanku” sebesar 90% untuk pemahaman aspek religius dan 97% untuk keterbacaan delisi sebagai bahan ajar. Pengukuran pemahaman aspek religius kedua pada cerpen “Semua Kehendak - Nya” mendapatkan rata - rata 84 % dan 96% untuk keterbacaan delisi sebagai bahan ajar. Pengukuran pemahaman aspek religius ketiga pada cerpen “Sajadah Panjang” mendapatkan rata - rata 79% dan 98%. 2. Bahan ajar yang dikembangkan sesuai dengan indikator pembentukan sikap religius. Hal ini dibuktikan dengan hasil angket kesesuaian bahan ajar cerpen yang penulis buat dengan indikator sikap religius yang diberikan kepada guru mata pelajaran bahasa Indonesia mendapatkan 100% kesesuaian cerpen yang ada dengan indikator sikap religius. 3. Bahan ajar memproduksi teks cerita pendek pembentukan sikap re ligius sesuai dengan tingkat perkembangan siswa kelas XI telah diuji keter - bacaannya. Hal ini dibuktikan pada saat penulis memberikan bahan ajar berupa cerpen kepada siswa, nilai yang didapatkan siswa mencapai kategori baik dan baik sekali. Berdasarkan fakta - fakta tersebut, penulis menyimpulkan bahwa semua hipotesis yang penulis rumuskan dalam penelitian ini dapat diterima. Kata kunci: Pengembangan, bahan ajar , memproduksi teks cerpen , pembentukan sikap religius, pemilihan bahan ajar
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Bahasa Indonesia 2016 |
Depositing User: | E. Nurhayati Djaroni |
Date Deposited: | 22 Sep 2016 15:24 |
Last Modified: | 22 Sep 2016 17:06 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/12385 |
Actions (login required)
View Item |