Nuraeni, Ummi (2025) FENOMENA MAHAR POLITIK UNTUK DAPAT MENGIKUTI KONTESTASI PEMILU/PILKADA DI INDONESIA BERDASARKAN TEORI KEPASTIAN HUKUM. Thesis(S2) thesis, UNIVERSITAS PASUNDAN.
![]() |
Text
UMMI NURAENI_MIH.docx Download (60kB) |
Abstract
Fenomena mahar politik dalam kontestasi Pemilu dan Pilkada di Indonesia menunjukkan terjadinya pelanggaran terhadap prinsip-prinsip demokrasi dan hukum. Praktik ini tidak hanya menciptakan kesenjangan antara hukum normatif (das Sollen) dan realitas politik (das Sein), tetapi juga menggerus integritas politik dan membuka ruang korupsi sistemik. Studi ini menggunakan pendekatan yuridis normatif dan didukung data empiris melalui studi kasus dan wawancara. Hasilnya menunjukkan bahwa praktik mahar politik bertentangan dengan teori kepastian hukum, perlindungan hukum, dan utilitas hukum, karena tidak memberikan kejelasan norma, menghambat hak politik warga negara, serta meningkatkan risiko korupsi. Studi ini menekankan pentingnya penguatan peran lembaga pengawas dan reformasi sistem pencalonan politik. Kata Kunci: Mahar politik, kepastian hukum, Pemilu, Pilkada, demokrasi
Item Type: | Thesis (Thesis(S2)) |
---|---|
Subjects: | RESEARCH REPORT |
Divisions: | Pascasarjana > S2-Ilmu Hukum 2025 |
Depositing User: | Mr soeryana soeryana |
Date Deposited: | 30 Apr 2025 06:26 |
Last Modified: | 30 Apr 2025 06:26 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/75232 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |