PERILAKU QUARTER LIFE CRISIS MAHASISWA FISIP UNPAS KOTA BANDUNG (Studi Fenomologi Perilaku Quarter Life Crisis Mahasiswa Fisip Unpas Kota Bandung)

Fira Alemina Br Purba, 172050262 (2022) PERILAKU QUARTER LIFE CRISIS MAHASISWA FISIP UNPAS KOTA BANDUNG (Studi Fenomologi Perilaku Quarter Life Crisis Mahasiswa Fisip Unpas Kota Bandung). Skripsi(S1) thesis, FISIP UNPAS.

[img]
Preview
Text
5. BAB 2.pdf

Download (426kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2. LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (152kB) | Preview
[img]
Preview
Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (231kB) | Preview
[img]
Preview
Text
3. ABSTRAK 3 BAHASA.pdf

Download (231kB) | Preview
[img]
Preview
Text
1. COVER.pdf

Download (147kB) | Preview
[img]
Preview
Text
4. BAB 1.pdf

Download (310kB) | Preview
[img]
Preview
Text
11. KATA PENGANTAR.pdf

Download (180kB) | Preview
[img]
Preview
Text
12. DAFTAR ISI.pdf

Download (213kB) | Preview

Abstract

Fenomena quarter life crisis merupakan sebuah fenomena psikosial pada rentang usia yang sama dengan emerging adulthood yakni antara 18 ampai 25 tahun yang ditandai dengan munculnya reaksi-reaksi emosi seperti stress, frustasi, panik, tidak berdaya, khawatir akan masa depan, tidak memiliki tujuan dan sebagainya. Depresi dan gangguan psikologis lainnya juga termasuk ke dalam krisis ini. Tentunya hal ini sangat penting untuk diteliti lebih mendalam. Karena sangat berhubungan erat dengan pribadi yang bermuara pada kesejahteraan seorang individu sebagai komponen utama pembentuk masyarakat. Penelitian ini sendiri merupakan sebuah penelitian berbentuk kualitatif yang berangkat dari rasa ingin tahu terkait perilaku quarter life crisis ini pada mahasiswa Fisip Unpas Kota Bandung. Melalui serangkaian pengumpulan data melalui wawancara mendalam dengan para informan. Tergambarlah sebuah fakta di lapangan bahwa fenomena quarter life crisis memang benar benar terjadi di tengah-tengah mahasiswa Fisip Unpas. Gejala yang paling umum dirasakan adalah khawatir, cemas dan takut. Penyebab kekhawatiran, kecemasan dan ketakutan itu adalah masa depan, yaitu berkaitan dengan cita-cita impian dan pekerjaan. Ada faktor dari dalam dan luar. Jika faktor dalam lebih kepada sisi psikologis si individu itu, Jika faktor luar ada yang diakibatkan permasalahan keluarga, tugas kuliah, pengerjaan tugas akhir, perkembangan teknologi, pembiayaan hidup, pembiayaan kuliah, dan tekananorang tua atau keluarga. Namun para informan tak ada yang berbicara tentang niatatau keinginannya mengakhiri hidup. Karenanya dapat ditarik sebuah benangmerah lagi bahwa keyakinan akan agama dan keberadaan Yang Maha Kuasa sangat berpengaruh terhadap reaksi seseorang dalam menghadapi quarter life crisis. Kata Kunci: Quarter life crisis, Mahasiswa Fisip Unpas, Fenomenologi

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Komunikasi 2022
Depositing User: mr yogi -
Date Deposited: 11 Nov 2022 01:46
Last Modified: 11 Nov 2022 01:46
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/61071

Actions (login required)

View Item View Item